Pentingnya Aspek Pelayanan Pada Industri Logistik
Sektor Logistik memainkan peran penting dalam mendukung keberhasilan proses pengiriman barang.
Penulis: Bagas Adi Santoso
Editor: Dodi Esvandi
Selain itu, penambahan jumlah cabang atau outlet juga menjadi langkah perusahaan logistik dalam memfasilitasi keterjangkauan pengiriman hingga ke pelosok daerah.
Meskipun tantangan terbesar industri logistik di Indonesia adalah kondisi geografis, namun setidaknya, optimalisasi infrastruktur dan jumlah armada menjadi peran penting dalam meminimalisir keterlambatan pengiriman barang.
Adopsi Teknologi
Di era teknologi digital saat ini, adopsi teknologi menjadi langkah yang tepat bagi pelaku industri logistik untuk mendukung dan mempermudah proses pengiriman barang ke konsumen.
Menurut hasil riset dari Here, sekitar 46 persen perusahaan logistik Indonesia menggunakan perangkat lunak (IT) untuk pelacakan aset dan pemantauan pengiriman pada aset, pengiriman, dan kargo.
Adopsi teknologi sangat berdampak pada kepercayaan masyarakat dalam menggunakan jasa suatu logistik.
Perusahaan logistik dapat meningkatkan efisiensi dalam Supply Chain Management, termasuk pengelolaan gudang, pengaturan perjalanan, dan pemantauan status pengiriman.
Selain itu, penerapan sistem pada seluruh proses operational diharapkan dapat membantu mengurangi human-error, meningkatkan transparansi, dan mempercepat proses pengiriman yang saling terintegrasi.
Customer Service atau After Sales yang Terjamin
Dalam bisnis pengiriman barang, informasi produk dan jasa menjadi kebutuhan dasar konsumen.
Customer Service menjembatani kebutuhan customer terhadap pengiriman atau shipmentnya, seperti informasi dan status terkait pengiriman barang, komplain, claim, dan sebagainya.
Kualitas pelayanan customer diharapkan dapat menciptakan pengalaman yang positif bagi pengalaman konsumen.
Bahkan, beberapa perusahaan logistik di Indonesia mengkombinasi antara penggunaan IT untuk memenuhi kebutuhan informasi konsumen pada pengiriman barang selama 24 jam, seperti pemanfaatan platform social media dengan WhatsApp, serta auto responder notification.
Di samping itu, pelayanan pada after-sales juga harus diperhatikan.