Presiden Temui Pelaku UMKM di Bandung, Startup ini Paparkan Strategi Kembangkan Bisnis
Kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Kabupaten Bandung pekan lalu diwarnai dengan acara tatap muka Presiden dengan sejumlah pelaku UMKM Jawa Barat.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Kunjungan kerja Presiden Jokowi ke Kabupaten Bandung pekan lalu diwarnai dengan acara tatap muka Presiden dengan sejumlah pelaku UMKM Jawa Barat.
Di kegiatan ini, Presiden juga bertemu dengan sejumlah perwakilan perusahaan startup di Saung Soreang. Satu diantaranya adalah Orderfaz yang bergerak di bidang
Kehadiran Presiden Jokowi di kegiatan ini menandai momen penting dalam perjalanan inovasi dan teknologi di Tanah Pasundan.
Baca juga: Teten Masduki Ajak Pelaku UMKM Perempuan Fokus Pada Sektor Produktif
Orderfaz merupakan salah satu perusahaan teknologi yang berkembang pesat di Bandung.
Di acara ini perusahaan tersebut mewakili startup teknologi di Bandung sebagai bentuk penghormatan yang melambangkan pengakuan atas kontribusi Pemerintah dalam memfasilitasi dan mendukung industri teknologi digital.
CEO Orderfaz, Reynaldi Gandawidjaja mengatakan, kehadiran Orderfaz di acara pertemuan pelaku UMKM dengan Presiden Jokowi di Bandung bukan sekadar representasi dari inovasi teknologi, tetapi juga sebagai cerminan bahwa industri teknologi Indonesia semakin matang dan siap berkontribusi nyata dalam memajukan ekonomi digital.
Pihaknya juga menyampaikan terima kasih atas dukungan pemerintah dan masyarakat terhadap industri teknologi digital selama ini.
"Kami percaya bahwa teknologi harus mempercepat, bukan menghambat. Itulah mengapa kami terus mengembangkan solusi yang memungkinkan bisnis untuk berkembang lebih cepat dan lebih efisien," ujar Reynaldi.
Menurut Reynaldo, kehadiran dirinya bersama CCO Mohamad Iqbal di acara tersebut memberikan pesan yang kuat tentang semangat dan dedikasi komunitas startup teknologi Bandung.
Reynaldi Gandawidjaja menyoroti visi Orderfaz sebagai startup fintech untuk social commerce dalam mengembangkan solusi pembayaran dan penjualan.
Baca juga: UMKM Sidoarjo Tembus Pasar Eropa, Ekspor Keripik Singkong ke Belanda
Konsep ini selain untuk memudahkan pelaku usaha dan pemilik brand, tetapi juga mengoptimalkan konversi penjualan online melalui fitur Checkout Form dan WhatsApp Keyboard Orderfaz.
"Dalam mengembangkan Orderfaz, kami fokus pada dua hal, efisiensi operasional dan hasil yang optimal," ungkap CEO Orderfaz, Reynaldi Gandawidjaja dikutip Senin, 12 Februari 2024.
Reynaldi menjelaskan, fitur-fitur seperti Checkout Form dan WhatsApp Keyboard Orderfaz bukan hanya sekadar alat teknologi, namun menjadi katalis dalam merubah cara pelaku usaha meraih pendapatan, mengelola operasional, dan mencapai tingkat konversi yang lebih efisien.
"Kami percaya bahwa teknologi harus mempercepat, bukan menghambat. Itulah mengapa kami terus mengembangkan solusi yang memungkinkan bisnis untuk berkembang lebih cepat dan lebih efisien," kata Reynaldi.
Saat ini startup ini memiliki 10.000 lebih pengguna dan ke depan jumlahnya akan terus meningkat.
Menurut Reynaldo, startup-nya menjadi mitra yang diandalkan dalam mendorong pendapatan, operasional, dan mencapai tingkat konversi yang lebih efisien bagi bisnis digital.
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya
A member of
Follow our mission at sustainabilityimpactconsortium.asia