Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Kenaikan Harga Bahan Pokok Jelang Ramadhan Hal Biasa

Meski harganya tinggi, hal terpenting adalah persediaan dari bahan pokok tersebut tetap ada.

Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Mendag Zulkifli Hasan Sebut Kenaikan Harga Bahan Pokok Jelang Ramadhan Hal Biasa
TRIBUNNEWS/JEPRIMA
Pembeli berjalan di los sayur dan kebutuhan pokok di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menilai wajar harga bahan pokok naik menjelang bulan Ramadan.

Zulhas, sapaan akrabnya, mengatakan bahwa kenaikan harga bahan pokok menjelang bulan Ramadan dan Lebaran berhubungan dengan lonjakan permintaan.

"Harga biasanya kalau mau lebaran ya itu ada kenaikan. Sekali lagi hubungannya dengan permintaan yang melonjak. Biasanya itu ada (kenaikan)," katanya ketika ditemui usai meninjau bahan pokok di Pasar SS Klender, Cakung, Jakarta Timur, Senin (26/2/2024).

Baca juga: Jokowi Ingatkan Jajarannya Jaga Stok dan Harga Pangan Jelang Ramadan

Ia menekankan, meski harganya tinggi, hal terpenting adalah persediaan dari bahan pokok tersebut tetap ada.

"Yang paling penting barangnya ada. Telurnya ada, ayamnya ada, cabainya ada. Ya sembakonya lengkap. Itu yang paling penting," ujar Zulhas.

Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu kemudian mengungkap ada telur ayam yang harganya sedang naik.

Berita Rekomendasi

Zulhas menyebut biasanya harga telur ayam Rp 29 ribu per kilogram (kg), tetapi saat ini Rp 32 ribu per kg.

Menurut dia, harga telur ayam naik karena harga jagung pakannya sedang mengalami kenaikan.

"Memang harga pakan jagung kan naik ya. Kalau itu terus berlanjut, seperti yang lalu-lalu, harga jagung itu kan disubsidi Rp1.000 ya per kilo, sehingga pakannya bisa terkendali lagi harganya," kata Zulhas.

"Nah, nanti kita akan rapat habis ini, makanya saya ke pasar (setelah itu) akan rapat dipimpin presiden langsung," lanjutnya.

Sebagai informasi, sejumlah bahan pokok hari ini mengalami kenaikan harga. Rata-rata harga komoditas secara nasional banyak yang naik.

Mengutip data panel harga Badan Pangan Nasional pada Senin (26/2/2024), harga beras premium naik Rp 70, menjadi Rp 16.370 per kilogram (kg).

Beras medium juga mengalami kenaikan, di mana hari ini per kilogramnya naik Rp 50, menjadi Rp 14.300 per kg.

Kemudian, aneka bawang mengalami kenaikan harga. Harga bawang merah naik Rp 120, menjadi Rp 34.330 per kg.

Harga bawang putih bonggol naik lebih signifikan. Hari ini, per kilogramnya dibanderol Rp 39 ribu setelah naik Rp 220.

Lalu, cabai merah keriting mengalami kenaikan harga sebesar Rp 750, menjadi Rp 68.570 per kg. Di sisi lain, cabai rawit merah justru turun harganya sebesar Rp 200, menjadi Rp 63.840.

Berikutnya, ada daging sapi murni yang juga turun harganya. Hari ini per kilogramnya dibanderol sebesar Rp 134.140 setelah turun Rp 290.

Setelah sejumlah penurunan di atas, ada daging ayam ras yang mengalami kenaikan harga sebesar Rp 70, menjadi Rp 36.840 per kg.

Harga telur ayam ras menjadi Rp 29.900 per kg setelah naik Rp 250. Harga gula konsumsi naik Rp 60, menjadi Rp 17.640 per kg.

Minyak goreng juga mengalami kenaikan harga. Minyak goreng kemasan sederhana naik Rp 50, menjadi Rp 17.580 per liter. Harga minyak goreng curah naik Rp 20, menjadi Rp 15.490 per liter.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas