Naik 30,8 Persen, BCA Syariah Bukukan Laba Rp 153,8 Miliar di 2023
BCA Syariah menutup tahun 2023 dengan mencatatkan laba bersih Rp153,8 miliar, tumbuh 30,8 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
Penyaluran pembiayaan yang inklusif turut tercermin pada pembiayaan sektor UMKM yang komposisinya mencapai 20,2% dari total pembiayaan atau sebesar Rp1,8 triliun, tumbuh 5,0% secara tahunan.
Non Performing Financing (NPF) gross tercatat sebesar 1,04% dan nett 0,00%.
Presiden Direktur BCA Syariah Yuli Melati Suryaningrum mengatakan, pihaknya menjalankan praktik bisnis dan tata kelola yang mengedepankan prinsip keberlanjutan.
Pada tahun 2023, BCA Syariah telah menyusun kebijakan dan roadmap keuangan berkelanjutan sebagai pedoman implementasi keuangan berkelanjutan yang terarah.
"Sebesar 30,1% dari total pembiayaan yang kami salurkan merupakan pembiayaan pada sektor berkelanjutan. Ini merupakan bentuk komitmen BCA Syariah dalam menjaga keseimbangan antara people, profit dan planet,” katanya.
Hingga Desember 2023, pembiayaan berkelanjutan di BCA Syariah mencapai Rp2,7 triliun kepada 6 sektor Kegiatan Usaha Berkelanjutan (KUB).
Yakni, efisiensi energi sebesar Rp367,7 miliar; pembiayaan eco-efficient Rp315,4 miliar, pengelolaan sumber daya hayati dan penggunaan lahan yang berkelanjutan Rp195,5 miliar; pencegahan dan pengendalian polusi Rp10,7 miliar; pengelolaan air dan air limbah Rp2,5 miliar dan sektor transportasi ramah lingkungan Rp2,3 miliar.