Pabrik Ban Goodyear di Malaysia Tutup dan PHK Ratusan Pekerja, Bagaimana yang di Indonesia?
Penutupan pabrik Goodyear di Malaysia dipastikan tidak berpengaruh pada keseluruhan operasional Goodyear Indonesia.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Perusahaan ban dan karet, Goodyear, pada Juni mendatang akan menutup operasional pabrik di Shah Alam, Malaysia, sebagai bagian dari transformasi perusahaan agar lebih kompetitif.
Penutupan pabrik ini berdampak pada pemutusan hubungan kerja terhadap 550 pekerja. Meski begitu, perusahaan memastikan komitmennya kepada karyawan.
Penutupan pabrik Goodyear di Malaysia dipastikan tidak berpengaruh pada keseluruhan operasional Goodyear Indonesia.
Baca juga: Penutupan Pabrik Goodyear di Malaysia Berdampak pada PHK 550 Karyawan
Presiden Direktur PT Goodyear Indonesia, Tbk. Iman Santoso, menerangkan di masa mendatang Goodyear Indonesia akan menyuplai kebutuhan ban bagi kantor penjualan di Malaysia.
"Sales office Goodyear Malaysia masih beroperasi, Goodyear Indonesia akan menjadi salah satu source of supply untuk Goodyear Malaysia," tutur Iman saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (12/3/2024).
Goodyear Indonesia telah berdiri sejak 107 tahun lalu, tepatnya pada 22 Januari 1917.
Awalnya perusahaan didirikan dengan nama N.V.Goodyear Tire and Rubber Company Limited. Di Indonesia, Goodyear mengoperasi pabrik yang dibangun di daerah Bogor, Jawa Barat.
Dalam rencana transformasi Goodyear Forward yang dilakukan perusahaan, perseroan merancang mengoptimalkan jejak dan portofolio, memberikan ekspansi margin yang signifikan dan menciptakan nilai bagi pemegang saham.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.