Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Kewirausahaan Wanita di RI Mengalami Lonjakan, Tapi Menghadapi Sejumlah Hambatan, Apa Saja?

Sebanyak 64,5% dari total pelaku usaha kecil mikro dan menengah (UMKM) di Indonesia adalah perempuan.

Editor: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Kewirausahaan Wanita di RI Mengalami Lonjakan, Tapi Menghadapi Sejumlah Hambatan, Apa Saja?
HO
Ilustrasi. Sebanyak 64,5% dari total pelaku usaha kecil mikro dan menengah (UMKM) di Indonesia adalah perempuan. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia mengalami lonjakan luar biasa dalam kewirausahaan wanita.

Sebanyak 64,5 persen dari total pelaku usaha kecil mikro dan menengah (UMKM) di Indonesia adalah perempuan.

Lanskap kewirausahaan di Indonesia mengalami transformasi yang signifikan, dengan wanita memainkan peran yang semakin penting. Ada peningkatan yang signifikan dalam jumlah wanita Indonesia yang bercita-cita menjadi pengusaha.

Tren ini mencerminkan pergeseran dalam norma-norma sosial, karena lebih banyak wanita mencari peluang untuk mengejar passion mereka, berkontribusi pada ekonomi, dan menciptakan perubahan positif dalam komunitas mereka.

Baca juga: Digitalisasi Mainkan Peran Penting Mendorong Kemajuan UMKM

Menyikapi hal itu, Sun Life Indonesia menghadirkan sesi inspirasi Sun Entrepreneur bersama ratusan perempuan yang membahas mengenai pemberdayaan berbasis kewirausahaan di industri distribusi keagenan asuransi.

Melalui sesi tersebut Sun Life Indonesia menawarkan cara untuk mencapai kemandirian finansial dan mendukung keluarga mereka melalui kewirausahaan. Ini memberikan wadah untuk menunjukkan bakat mereka, mengejar passion mereka, dan memenuhi aspirasi mereka.

Kaiser Simanungkalit selaku VP Branding, Communications & Client Experience Sun Life Indonesia mengungkapkan kewirausahaan juga menawarkan fleksibilitas dan otonomi, memungkinkan wanita untuk seimbang antara ambisi profesional mereka dengan tanggung jawab keluarga.

BERITA TERKAIT

"Fleksibilitas ini sangat menarik bagi ibu, yang ingin terlibat aktif dalam pendidikan anak-anak mereka dan usaha kewirausahaan mereka,” katanya dikutip dari Kontan, Sabtu (23/3/2024).

Meskipun momentumnya meningkat, para pengusaha wanita di Indonesia menghadapi sejumlah tantangan yang menghambat kemajuan dan kesuksesan mereka.

Tantangan-tantangan ini termasuk stereotip gender dan norma sosial, akses ke modal dan sumber daya, menyeimbangkan tanggung jawab keluarga, hingga akses terbatas ke jaringan dan mentor.

“Dukungan dari organisasi dan komunitas bisnis dapat memainkan peran penting dalam memberikan mentorship, kesempatan jaringan, dan akses ke pasar bagi pengusaha wanita," ujar dia.

"Dengan mengatasi tantangan dan menciptakan lingkungan yang mendukung untuk kewirausahaan bagi para perempuan, saya percaya perempuan Indonesia bisa menantang stereotip dan memberikan kontribusi berarti bagi ekonomi dan masyarakat,” tambah Kaiser.

Sun Entrepreneur dirancang untuk mencetak entrepreneur di bidang distribusi keagenan mandiri melalui program pelatihan intensif bersama para profesional di industri asuransi mengenai kewirausahaan, kreativitas, dan pengembangan diri selama 6 bulan.

Selanjutnya, mereka dapat menjalankan sistemnya dan dalam kurun 2,5 - 3 tahun dapat memiliki bisnis distribusi keagenan mandirinya sendiri.

Untuk membangun komunitas wirausaha yang lebih dinamis dan visioner, rangkaian program Sun Entrepreneur ini diawali dengan sharing session berbasis komunitas bersama Ibnu Jamil dan Ririn Ekawati sebagai Sun Entrepreneur Ambassador beserta para pelaku bisnis lainnya yang berhasil membuktikan keberhasilan dalam membangun bisnis impiannya. (Tendi Mahadi/Kontan)

Artikel ini sudah tayang di Kontan dengan judul: Sun Life Dorong Perempuan Indonesia Berwirausaha Melalui Sun Entrepreneur

Sumber: Kontan
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas