Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beberapa peserta aksi di Hari Buruh 2024 hari ini, Rabu (1/5/2024), berdandan seperti pantomim ketika menyuarakan tuntutannya.

Mengenakan baju bergaris hitam putih, celana hitam, dan sarung tangan putih, para demonstran mengalungi tuntutan mereka di Hari Buruh 2024 yang berlangsung di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat.

"Bongkar Mafia Ketenagakerjaan!" demikian tulisan tuntutan salah seorang peserta aksi yang dilihat Tribunnews.

Baca juga: 11 Tuntutan Buruh Perempuan dalam Aksi Peringatan Hari Buruh: Naikkan Upah Hingga Kurangi Jam Kerja

Tak hanya itu, tuntutan lain juga turut disuarakan oleh para peserta aksi, di antaranya melibatkan soal harga pangan.

Berikut beberapa tuntutan lainnya yang mereka bawa hari ini ke kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat.

"Hukum Ketenagakerjaan Hanya Dagelan"

"Ganyang Kapitalis Birokrat!!!"

"Subsidi Untuk Petani dan Nelayan"

"Turunkan Harga Pangan"

"Stop PHK"

"Sembako Melejit, Upah Dikebiri"

Sebagai informasi, Presiden Partai Buruh yang juga Presiden KSPI Said Iqbal menyampaikan sebanyak 50.000 buruh bakal ramaikan aksi May Day 2024 di kawasan Patung Kuda Jakarta, pagi ini.

Sementara itu untuk waktunya dikatakan Said Iqbal akan dimulai sejak pagi hingga siang hari.

"Untuk di Jakarta, aksi akan dipusatkan di Istana Negara jam 09.30 - 12.30 WIB," kata Said Iqbal kepada Tribunnews.com, Selasa (1/5/2024).

Kemudian dikatakan Said Iqbal sebanyak 50 ribu peserta aksi May Day di Istana akan bergerak ke Stadion Madya Senayan untuk merayakan May Day Fiesta.

Ia juga menjelaskan bahwa aksi May Day 2024 bukan hanya ada di Jakarta melainkan di wilayah lainnnya seperti Surabaya hingga Mimika.

Said Iqbal menerangkan untuk massa aksi di seluruh Indonesia, ia mengklaim mencapai 200.000 orang.

"Sebanyak 200 ribu orang lebih akan mengikuti May Day di seluruh Indonesia, antara lain di Jakarta, Bandung, Serang, Surabaya, Semarang, Batam, Makassar, Banjarmasin, Ternate, Mimika, dan lain sebagainya," jelasnya.