IHSG Diprediksi Terkoreksi Terbatas, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini
IHSG diyakini masih mampu berada di atas 7.026 sebagai supportnya dan posisi IHSG diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [c] dari wave B.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terkoreksi 0,17 persen ke level 7.123 disertai dengan munculnya volume penjualan pada perdagangan Selasa (7/5/2024).
Tim Riset MNC Sekuritas memperkirakan IHSG masih mampu berada di atas 7.026 sebagai supportnya dan posisi IHSG diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [c] dari wave B.
“Koreksi IHSG akan relatif terbatas untuk menguji 7.095-7.113. Selanjutnya, IHSG masih berpeluang untuk menguji area 7.289,” tulis tim riset dalam kajiannya.
IHSG akan bergerak di level support 7.045, 7.026 dan uji resistance 7.298, 7.377.
Berikut rekomendasi saham pada perdagangan hari ini Rabu (8/5/2024).
PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA)
ERAA menguat 2,45 persen ke 418 disertai oleh peningkatan volume pembelian, namun penguatan ERAA masih tertahan oleh MA20.
Saat ini, posisi ERAA diperkirakan sedang berada di awal wave (iii) dari wave [iii], sehingga ERAA masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: Rp406-Rp414
Target Price: Rp436, Rp450
Stoploss: below Rp394
PT Vale Indonesia Tbk (INCO)
INCO menguat 8,39 persen ke 4,650 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian.
Saat ini, posisi INCO diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave iii dari wave (iii) dari wave [c], sehingga INCO masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: Rp4.370-Rp4.540
Target Price: Rp4.830, Rp5.000
Stoploss: below Rp4.040
Baca juga: IHSG Masuk Zona Merah di Perdagangan Siang, Ada 272 Saham Terkoreksi
PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA)
MBMA menguat 5,71% ke 555 disertai dengan munculnya volume pembelian.
Selama MBMA masih mampu berada di atas 510 sebagai stoplossnya, maka posisi MBMA saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave 3, sehingga MBMA masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: Rp525-Rp550
Target Price: Rp595, Rp650
Stoploss: below Rp510
PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR)
UNVR terkoreksi 2,31% ke 2,540 dan masih didominasi oleh volume penjualan, koreksi UNVR pun telah menembus MA20.
Saat ini diperkirakan, posisi UNVR sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave 1, sehingga UNVR masih rawan melanjutkan koreksinya terlebih dahulu.
Buy on Weakness: Rp2.420-Rp2.490
Target Price: Rp2.680, Rp2.840
Stoploss: below Rp2.330
Disclaimer: Artikel ini bukan ajakan beli/jual saham apapun. Saham bisa naik turun secara tajam. Investasi saham mengandung risiko dan sepenuhnya tanggung jawab pribadi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.