MRT Jakarta Angkut 18 Juta Lebih Penumpang di Semester I 2024
Jumlah penumpang MRT Jakarta saat berlangsungnya pertandingan Timnas Indonesia mencapai 150.000 penumpang.
Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT MRT Jakarta (Perseroda) mencatat pihaknya telah melayani 18,48 juta penumpang selama periode semester I-2024 atau tepatnya pada Januari-Juni 2024.
Direktur Operasional dan Pemeliharaan MRT Jakarta, Mega Natangsa Tarigan mengatakan, adapun jumlah penumpang harian MRT Jakarta pada paruh pertama 2024 ini di angka 101.581 per hari.
"Kalau 2019 itu (rata-rata penumpang) 86.000, sekarang kita 100.000, kita melihat ada tambahan 15.000 orang yang dulu enggak naik, sekarang naik," ucap Mega di Kantor MRT Jakarta, Kamis (11/7/2024).
Baca juga: Progres Pembangunan MRT Bundaran HI-Kota Capai 37 Persen, Bakal Beroperasi di 2027
Mega menjelaskan, meningkatnya tren jumlah penumpang dari waktu ke waktu disebabkan sadarnya masyarakat dalam menggunakan transportasi umum dibandingkan kendaraan pribadi.
Ia melanjutkan, peningkatan jumlah penumpang pada paruh pertama 2024 didukung banyaknya event-event yang terselenggara di Jakarta.
Sebagai contoh, pertandingan sepakbola Tim Nasional Indonesia yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Karno pada Juni 2024 memberikan dampak positif kepada operasional MRT Jakarta.
Adapun, jumlah penumpang MRT Jakarta saat berlangsungnya pertandingan Timnas Indonesia mencapai 150.000 penumpang.
Selain itu, terdapat pula perayaan Hari Ulang Tahun Jakarta pada 22 Juni 2024, jumlah penumpang tembus 153.000 penumpang per hari.
Mega mengungkapkan, pihaknya akan terus berupaya mendorong minat masyarakat untuk dapat menggunakan transportasi umum khususnya MRT Jakarta.
Seperti, memperbanyak ritel di setiap stasiun, hingga mengintegrasikan stasiun MRT dengan moda transportasi umum lainnya.
"Pada bulan Juni kemarin ada beberapa event yang cukup besar dan kita cukup gembira karena MRT ini mulai menjadi pilihan masyarakat untuk menjangkau GBK, terutama kalau ada event-event major seperti ini," papar Mega.
"Jadi kalau ada event-event ini kita selalu melihat ada lonjakan jumlah penumpang di MRT," pungkasnya.