1.380 Undangan Bakal Penuhi IKN untuk Upacara HUT ke-79 RI, Basuki Kejar Target Minta Tambah Pekerja
Pelaksana konstruksi Beranda Nusantara di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) diminta segera dipercepat penyelesaian fisiknya.
Editor: Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pembangunan sarana dan prasarana di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur terus dipercepat penyelesaiannya untuk menyambut upacara HUT ke-79 RI.
Dalam kegiatan HUT RI, setidaknya akan ada 1.380 undangan dari berbagai kalangan hadir di IKN.
Sehingga, venue-venue untuk menampung para undangan pun dikebut pengejaannya seperti Beranda Nusantara.
Baca juga: Hadapi HUT ke-79 RI, Pemasangan Bilah Garuda Kantor Presiden di IKN Tuntas, Bagaimana Air dan Tol?
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meminta pelaksana konstruksi Beranda Nusantara di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) segera dipercepat penyelesaian fisiknya.
Hal ini karena Beranda Nusantara akan digunakan sebagai venue upacara jika hujan turun.
“Saya minta untuk dipercepat, tambah lagi pekerjanya. Minggu kedua Juli saya harap sudah selesai,” ujar Basuki dikutip dari TribunKaltim, Selasa (23/7/2024).
Secara paralel, pelaksana konstruksi PT Nindya Karya-PT Penta KSO juga tengah mengebut pekerjaan Memorial Park dengan progres pekerjaan struktur 40 persen.
Kemudian pekerjaan patung 61 persen, progres pekerjaan struktur Bukit Bendera 50 persen, dan pekerjaan tiang bendera 50 persen.
Khusus Memorial Park, pembangunannya ditargetkan tuntas pada 16 Agustus 2024 atau satu hari sebelum perayaan upacara HUT ke-79 RI yang diselenggarakan secara hybrid di IKN dan Jakarta.
Oleh karena itu, Basuki juga meminta beautifikasi Memorial Park segera dikerjakan.
“Ini adalah event penting, harus bisa dan harus semangat,” ucapnya.
Beautifikasi dimaksud adalah penanaman beragam jenis tanaman, pohon, dan vegetasi lainnya.
Dia menegaskan agar pelaksana konstruksi jangan menunggu pekerjaan selesai.
"Biar kelihatan hidup. Saya minta pertengahan Juli sudah rapi, ambiance terlihat mau seperti apa,” tambah Basuki.
Memorial Park dibangun sebagai bentuk penghormatan pada pahlawan pendiri bangsa yang telah memerdekakan Indonesia.
Fasilitas ini akan terintegrasi dengan kawasan Beranda Nusantara yang menjadi point of view di IKN yang mampu menarik perhatian masyarakat serta para tamu negara yang berkunjung.
Selain itu, kehadirannya akan melengkapi berbagai fasilitas yang tengah dibangun, termasuk mempersiapkan pelaksanaan upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia pada Agustus 2024.
IKN dibangun dengan biaya Rp 335 miliar. Menempati area seluas 2.034 meter persegi, Memorial Park mencakup area altar seluas 1.690 meter persegi dan akses tangga seluas 344 meter persegi. Dapat menampung 1.000 orang, area ini dilengkapi infrastruktur jalan dan lanskap.
Ribuan Tamu Undangan Akan Hadir di IKN
Dalam mempersiapkan HUT Kemerdekaan ke -79 RI di IKN, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Pemprov Kaltim) menggelar rapat bersama instansi terkait seperti
Polda Kaltim, kemarin.
"Dalam rapat ini disampaikan bahwa total jumlah tamu undangan kurang lebih sebanyak 1.380 orang," beber Karo Ops Polda Kaltim, Kombes Pol Dedi Suryadi.
Rapat tersebut juga dihadiri oleh Dirlantas Polda Kaltim, Dansat Brimob Polda Kaltim, Kabid TIK Polda Kaltim, Kayanma Polda Kaltim, dan Wadir Reskrimum Polda Kaltim.
Rapat ini dipimpin oleh Sekda Provinsi Kaltim, Danrem 091/ASN Samarinda, Sekretaris DPRD Provinsi Kaltim, dan pihak Otorita Ibu Kota Nusantara.
Beberapa agenda yang dibahas meliputi mekanisme penerimaan duplikat bendera pusaka dan salinan naskah teks proklamasi.
Berikutnya, juga dibahas pengaturan tamu undangan dari masyarakat Kaltim, pelaksanaan publikasi HUT RI ke-79, serta kesiapan akomodasi transportasi, hotel, dan aspek kesehatan serta pengamanan.
"Polda Kaltim bersama Kodam VI Mulawarman akan melakukan pengawalan transportasi untuk memastikan kelancaran mobilisasi dari kegiatan tersebut berlangsung aman dan tertib," tambah Kombes Pol Dedi Suryadi.