Pasca IPO, Emiten Ini Langsung Tancap Gas Produksi 50 Episode Sinetron
Serial ini sempat masuk dalam jajaran Top 15 program televisi di Indonesia, dengan rating TVR 1.8
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pasca resmi menjadi perusahaan terbuka, PT Verona Indah Pictures Tbk (VERN), yang dikenal lewat industri rumah produksi nasional Verona Pictures, meraih perpanjangan kontrak dari salah satu stasiun televisi nasional untuk produksi lebih dari 50 episode serial drama televisi
Perusahaan mendapat kepercayaan memproduksi serial sinetron Aini Malaikat Tak Bersayap sebagai bagian dari strategi perusahaan mengembangkan konten cerita yang diminati masyarakat, serta menjaga kepercayaan mitra stasiun televisi dan investor.
Baca juga: Emiten Properti PPRO Gandeng Communale, Bangun Pusat Kuliner di Surabaya
Direktur Utama Verona Pictures Titin Suryani di acara syukuran di Jakarta beberapa hari lalu menyampaikan, keberhasilan penayangan lebih dari 50 episode serial drama televisi terbaru tersebut merupakan langkah nyata Verona Pictures berupayaa konsisten memperkuat posisinya dalam industri rumah produksi di Indonesia.
“Aini Malaikat Tak Bersayap bukan hanya diminati pemirsa, tapi juga berhasil menjaga kepercayaan mitra usaha untuk dapat berkembang bersama menghadirkan konten kreatif dengan cerita yang menarik dan memiliki nilai bagi masyarakat di Indonesia,” ungkap Titin Suryani yang juga menjadi Produser dari konten drama tersebut.
Serial ini sempat masuk dalam jajaran Top 15 program televisi di Indonesia, dengan rating TVR 1.8 dan share 7.3 persen.
Di beberapa kota seperti Palembang dan Banjarmasin, sinetron ini menjadi program favorit masyarakat dengan share mencapai 10.5 dan 16 persen di slot tayang prime time televisi pukul 18:30-20:30 WIB.
Titin Suryani menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan sinetron ini menjadi bagian dari karya unggulan perusahaan. “Aini Malaikat Tak Bersayap membawa genre yang berbeda, menyentuh hati dan menggugah emosi pemirsa. Kami berharap sinetron ini dapat terus meraih popularitas dan menjadi favorit di jam tayang prime time,” ungkapnya didampingi para pemerannya, antara lain Nabila Zavira, Fero Walandouw, dan Raslinna Rasidin.
Baca juga: Hingga Kuartal III 2024, Emiten BFIN Telah Salurkan Pembiayaan Rp14,2 Triliun
Serial drama diharapkan mampu memperkuat posisi Verona Pictures sebagai pemain utama di industri kreatif Indonesia.
Sebagai informasi, PT Verona Indah Pictures resmi melantai di Bursa Efek Indonesia per 8 Oktober 2024 dengan oversubscribe 63 kali. Emiten ini memiliki pengalaman belasan tahun sebagai rumah produksi sinetron terkemuka dan menempati jam tayang prime-time.
Pasca IPO, VERN akan melebarkan sayapnya ke industri Film (bioskop) dan memperkuat tayangan digital over the top (OTT).