Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

BPS: Inflasi Tahun 2024 Capai 1,57 Persen, Lebih Rendah Dibanding 2023

BPS mencatat inflasi pada bulan Desember sebesar 0,44 persen. Sedangkan secara tahunan mencapai 1,57 persen.

Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Sanusi
zoom-in BPS: Inflasi Tahun 2024 Capai 1,57 Persen, Lebih Rendah Dibanding 2023
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Pengunjung berbelanja di pasar swalayan salah satu pusat perbelanjaan di Tangerang Selatan, Banten, Minggu (14/1/2024). BPS: penyumbang inflasi pada Desember 2024 ini adalah kelompok makanan, minuman dan tembakau dengan andil 0,55 persen. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi pada bulan Desember sebesar 0,44 persen. Sedangkan secara tahunan mencapai 1,57 persen.

Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa, Pudji Ismartini mengatakan, nilai inflasi pada tahun 2024 ini justru lebih rendah dibandingkan tahun 2023.

"Secara tahunan, inflasi tahun 2024 lebih rendah dari tahun 2023," kata Pudji dalam Rilis BPS, Kamis (2/1/2025).

Baca juga: Inflasi Korea Selatan Melonjak di Akhir Tahun, Terseret Drama Politik yang Makin Kusut

Pudji menyatakan, penyumbang inflasi pada Desember 2024 ini adalah kelompok makanan, minuman dan tembakau dengan andil 0,55 persen.

Komoditas dengan andil inflasi terbesar pada kelompok ini adalah sigaret kretek mesin dengan andil sebesar 0,13 persen, serta minyak goreng dengan andil sebesar 0,11 persen. 

"Komoditas lain yang memberikan andil inflasi cukup besar adalah beras, kopi bubuk, bawang merah, ikan segar, daging ayam ras, dan bawang putih," jelas Pudji.

Baca juga: Harga Minyak Dunia Naik Tipis Jadi 73,20 Dolar AS per Barel Usai Inflasi AS Mereda

Berita Rekomendasi

Pudji menyebut, komoditas lain di luar kelompok makanan, minuman, dan tembakau yang juga memberikan andil inflasi cukup signifikan adalah emas perhiasan sebesar 0,35 persen dan nasi dengan lauk sebesar 0,06 persen.

Sementara itu, untuk kelompok pengeluaran yang mengalami deflasi adalah kelompok transportasi dengan andil deflasi sebesar 0,04 persen. 

"Deflasi tersebut didorong oleh deflasi pada komoditas tarif angkutan udara di bulan desember 2024," terangnya.

Adapun inflasi pada Desember secara bulanan didorong oleh kelompok makanan, minuman dan tembakau dengan andil inflasi sebesar 0,38 persen. 

Komoditas penyumbang utama inflasi pada kelompok ini antara lain adalah temur ayam ras, cabai merah, cabai rawit, minyak goreng dan bawang merah.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas