Aksi Boikot Produk Terafiliasi Israel Bikin Pangsa Pasar Unilever Makin Merosot
Penurunan pangsa pasar terjadi di hampir semua kategori karena beberapa hal, salah satunya adalah sentimen konsumen yang negatif aksi boikot.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Konsumen Berubah
Menurunnya masyarakat kelas menengah di Indonesia sejak 2019-2024 akibat PHK, juga menjadi faktor pendukung sulitnya Unilever mempertahankan pangsa pasar.
Selain itu, perubahan cara belanja masyarakat yang memilih jalur online untuk mencari harga terbaik menambah sulit perusahaan ini.
Presiden Unilever Indonesia Benjie Yap, mengatakan pihaknya sedang menghadapi situasi yang penuh dengan tantangan, tetapi perusahaan memahami dengan jelas langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasinya sambil terus beradaptasi dengan lanskap pasar yang berkembang pesat.
"Penurunan pangsa pasar terjadi di hampir semua kategori karena beberapa hal, salah satunya adalah sentimen konsumen yang negatif," kata Yap kepada Reuters.
Unilever tengah berupaya untuk memberikan harga yang lebih konsisten, menempatkan produknya di toko yang lebih banyak dan lebih baik, serta meningkatkan cara mengelola inventaris, serta menjual dan mendistribusikan produk secara daring.
Para pesaing menikmati pertumbuhan yang kuat di sebagian besar kategori Unilever, termasuk makanan kemasan, kecantikan dan perawatan rumah.
Pasar perawatan rumah di Indonesia diperkirakan tumbuh tahun ini sebesar 11,5 persen menjadi 3,4 miliar dolar AS dan pasar makanan kemasan diperkirakan tumbuh sekitar 11,7 persen menjadi 21,8 miliar dolar AS, menurut data Euromonitor International.
Sementara itu, penjualan pokok untuk unit perawatan rumah dan barang pribadi Unilever di Indonesia turun 20,8 persen pada kuartal ketiga. Penjualan pokok makanan dan minuman turun 13,3 persen.
"Merek lokal dan asing memanfaatkan peluang ini, dengan meningkatkan promosi agresif, khususnya pada platform e-commerce," kata Analis DBS Bank Cheria Widjaja.
Bulan lalu, perusahaan pialang tersebut menurunkan peringkat bisnis Unilever di Indonesia dari hold menjadi fully valued.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.