Indonesia Mulai Ekspor Komponen Elektronik Panel LCD ke Polandia
Bea Cukai Cikarang dukung pelaksanaan ekspor perdana produk komponen elektronik berupa panel LCD
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bea Cukai Cikarang dukung pelaksanaan ekspor perdana produk komponen elektronik berupa panel LCD dan LCM milik PT New Optics Indonesia.
Produk tersebut dikemas dalam dua kontainer berukuran 40 feet ke negara tujuan Polandia. Pelaksanaan seremoni ekspor perdana berlokasi di kawasan PT New Optics Indonesia pada Jumat (17/01).
Baca juga: Kontribusi Devisa Rp 1,4 Miliar, Bea Cukai Tual Maluku Ekspor Perdana Ikan Kerapu Hidup ke Hong Kong
“Keberhasilan ini tidak terlepas dari peran aktif Bea Cukai Cikarang yang aktif memberikan dukungan berupa asistensi dan fasilitas, mencerminkan fungsi sebagai trade facilitator dan industrial assistance,” ujar Kepala Kantor Bea Cukai Cikarang, Souvenir Yustianto dikutip Kamis (30/1/2025).
PT New Optics Indonesia adalah perusahaan yang bergerak di bidang manufaktur komponen panel LCD dan LCM yang berlokasi di Jalan Tekno Industri 2 Blok A3B, Jababeka Phase 8, Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat.
Perusahaan ini ditetapkan sebagai penerima fasilitas Kawasan Berikat oleh Kepala Kantor Bea Cukai Jakarta sejak tanggal 9 Desember 2024.
Fasilitas Kawasan Berikat adalah insentif kepabeanan yang diberikan oleh pemerintah Indonesia untuk menarik investasi asing.
Fasilitas ini memungkinkan penangguhan pembayaran bea masuk, sehingga memberikan keuntungan kompetitif bagi pengusaha dalam hal permodalan dan daya saing produk di pasar internasional.
Baca juga: Data Kemenperin Lebih Banyak Ketimbang Bea Cukai, 12.000 iPhone 16 Sudah Masuk ke Indonesia
Souvenir mengungkapkan, dalam upaya mendukung kelancaran ekspor, Bea Cukai Cikarang telah memberikan panduan terkait pemenuhan kewajiban kepabeanan, termasuk berbagai aturan yang mengatur perdagangan internasional, ekspor, dan impor.
“Kegiatan ekspor ini menjadi bagian penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan menghasilkan devisa bagi negara. Pertumbuhan tersebut tecermin dalam peningkatan produksi barang dan jasa. Kami berharap kelangsungan ekspor tetap terjaga, sehingga mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia,” pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.