Apa Itu Rapid Test Virus Corona? Pakar Sebut Lebih Cepat & Murah untuk Screening Dugaan Covid-19
Presiden Jokowi menginstruksikan untuk melakukan rapid test virus corona. Lantas apa yang dimaksud rapid test virus corona dan apa keunggulannya?
Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: bunga pradipta p
Sebab, pengecekan PCR tidaklah murah.
"Kalau langsung diperiksa PCR (tanpa rapid test) boros, PCR kan mahal," ungkapnya.
"Kalau orang sakit dikit PCR, pilek dikit PCR, ya mahal," imbuhnya.
Hasil dari rapid test juga disebut Reviono jauh lebih cepat.
"Cepat, hitungan jam," ujarnya.
Sementara itu diketahui proses PCR bisa memakan waktu setidaknya 2x24 jam hingga bisa mengetahui hasilnya.
"Jika hasil rapid test positif, bisa mengarah (Covid-19) baru lanjut PCR," ujar Reviono.
Baca: Cara Tes Corona di Solo Jawa Tengah, Tidak Dipungut Biaya, RSUD Dr Moewardi Siap Melayani
Sementara itu, Reviono menyebut hasil rapid test yang keluar akan menunjukkan hal yang lebih akurat.
"Hasil yang keluar dari rapid test itu kadar antibodinya," ujarnya.
Kadar antibodi yang didapatkan dari tes disebut Revi jauh lebih bisa melihat apakah pasien mengarah ke Covid-19 atau tidak, dibanding hanya pengecekan suhu tubuh.
"Kalau suhu sebetulnya belum valid," ujarnya.
Revi mencontohkan, ada yang memiliki suhu tubuh tidak tinggi saat dicek termometer, namun juga positif corona.
"Tapi kalau dicek dengan rapid test, hasilnya akan tetap tinggi (meski di termometer tidak)," ungkapnya.
Menanggapi pemerintah yang tengah menyiapkan peralatan untuk rapid test, Reviono menyebut hal ini merupakan langkah tepat.