Konsumsi Ibuprofen Memperparah Infeksi Virus Corona, Ini Saran Obat dari WHO
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengeluarkan sebuah rekomendasi untuk tidak menggunakan ibuprofen untuk mengobati gejala Covid-19.
Penulis: Ayu Miftakhul
Editor: Whiesa Daniswara
Namun, WHO justru merekomendasikan penggunaan parasetamol untuk meringankan gejala.
Apabila terjadi demam yang merupakan satu di antara gejala Covid-19, cukup gunakan parasetamol.
Hindari untuk mengonsumsi Ibuprofen.
Meskipun parasetamol direkomendasikan, namun harus diminum sesuai dosis yang tepat.
Karena jika terlalu banyak justru akan merusak fungsi hati.
Gejala Virus Corona dari Hari ke Hari
Mengutip dari Business Insider, sebuah studi dilakukan terhadap 10 pasien di rumah sakit Zhongnan, Universitas Wuhan.
Dalam studi tersebut bertujuan untuk mengidentifikasi pola khas dari gejala virus corona pada setiap individu.
Gejala yang sama dialami oleh pasien adalah demam dengan suhu yang tinggi mencapai 99 persen.
Sementara itu, lebih dari setengahnya mengalami batuk kering.
Sepertiga dari jumlah tersebut juga ada yang mengalami nyeri otot dan kesulitan bernapas.
Baca: Kenali Gejala Corona dari Hari ke Hari, Demam hingga Sulit Napas
Penelitian lain yang dilakukan oleh Pusat Pengendalian Penyakit (CDC) China yang menunjukkan, sekitar 80 persen kasus virus corona ringan.
Sementara, 15 persen pasien menderita kasus yang parah, dan 5 persen menjadi sakit kritis.
Untuk lebih mudah dalam memberikan edukasi kepada masyarakat terkait gejala yang ditimbulkan oleh infeksi virus corona, simak ciri-ciri yang ditimbulkan dari hari ke hari.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.