Tunggu Alat Rapid Test Corona, Ganjar Pranowo Prioritaskan Solo dan Semarang
Jokowi prioritaskan tes corona di Jaksel, Ganjar Pranowo utamakan Solo dan Semarang di Jateng.
Penulis: Ifa Nabila
Editor: Daryono
![Tunggu Alat Rapid Test Corona, Ganjar Pranowo Prioritaskan Solo dan Semarang](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/gubernur-jawa-tengah-ganjar-pranowo-ke-gereja-saat-natal.jpg)
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah hendak melakukan rapid test atau tes cepat massal, khususnya untuk orang-orang yang sempat kontak dengan pasien positif virus corona.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, menyebut jika alat untuk rapid test itu sudah datang, maka prioritasnya adalah Solo dan Semarang.
Dilansir Tribunnews.com, hal ini diungkapkan Ganjar dalam wawancara tayangan YouTube KOMPASTV, Jumat (20/3/2020).
Ganjar mengklaim pihak medis di wilayahnya sudah siap melaksanakan rapid test, hanya perlu mendistribusikan perangkatnya.
"Kita Insya Allah sudah siap, mungkin tinggal bagaimana mendistribusikannya," ujar Ganjar.
Menurut Ganjar, jika perlengkapan rapid test sudah bisa didistribusikan dengan terkoordinir pekan depan, maka akan diberikan ke daerah yang rawan.
Yakni daerah dengan jumlah orang dalam pengawasan (ODP) atau pasien dalam pemantauan (PDP) terbanyak atau yang berpotensi menjadi banyak, seperti Solo dan Semarang.
Baca: BREAKING NEWS: Langkah Kementerian Desa Tangani Corona, Gunakan Skema Upah Pekerja Dibayar per Hari
Baca: PT KAI Berlakukan Kebijakan Pengembalian Tiket di Tengah Masa Darurat Covid-19
"Saya sih berharap, kalau alat itu umpama datang minggu depan, kita bisa proporsional dari jumlah indikasi di daerah-daerah yang dalam pengawasan," kata Ganjar.
"Terus kemudian ada yang dirawat atau pasien, maupun orang dalam pengawasan."
"Setidaknya hari ini minimal ya Solo dan Semarang, minimal dua itu," sambungnya.
Selain itu, Ganjar menyebut pihaknya juga sudah memegang data di mana saja terdapat ODP dan PDP di berbagai daerah di Jawa Tengah yang nantinya juga bisa mendapat perlengkapan rapid test.
"Dari hasil penelusuran kita siapa ya di situ," ungkapnya.
"Kan kita datanya sudah ada, sehingga kalau itu ada ya ini kita prioritaskan dulu," imbuhnya.
Berikut video lengkapnya:
Baca: Daya Tampung Hingga 22.200 Orang, Senin Wisma Atlet Kemayoran Mulai Digunakan untuk Isolasi