Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Doni Monardo: Masih Ada RS yang Belum Dapat APD Padahal Telah Didistribusikan ke Provinsi

Doni Monardo mengungkapkan masih ada rumah sakit yang belum menerima Alat Perlindungan Diri (APD) padahal di provinsinya telah didistribusikan.

Penulis: Nanda Lusiana Saputri
Editor: Miftah
zoom-in Doni Monardo: Masih Ada RS yang Belum Dapat APD Padahal Telah Didistribusikan ke Provinsi
ist
Kepala BNPB Doni Monardo dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta Timur 

TRIBUNNEWS.COM - Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Doni Monardo mengungkapkan masih ada rumah sakit yang belum menerima Alat Perlindungan Diri (APD) padahal di provinsinya telah didistribusikan.

Hal itu diungkapkan oleh Doni dalam konferensi pers, Selasa (14/3/2020).

Doni mengatakan, sampai dengan hari ini, gugus tugas telah menyalurkan sebanyak 105.000 APD ke sejumlah provinsi yang ada di Pulau Jawa.

"Mengingat Pulau Jawa menjadi daerah yang paling banyak terpapar, khususnya di Jakarta," terang Doni, dilansir dri YouTube Kompas TV.

Covid-19
Covid-19 (Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S)

Doni mengungkapkan, rencananya, besok Rabu (25/3/2020), akan tiba lagi sebanyak 70.000 APD produksi dalam negeri.

"Produksi dalam negeri yang mana selama ini sebagaian dari industri tekstil kita mengekspor ke sejumlah negara."

"Tetapi Bapak Presiden telah menegaskan, seluruh industri tekstil harus memprioritaskan kebutuhan domestik dulu," terangnya.

Berita Rekomendasi

Kemudian, apabila 70.000 unit ini besok bisa diterima, maka atas bantuan Panglima TNI dan jajarannya, pemerintah bisa mendistribusikan 2.000 unit APD ke seluruh daerah.

Doni pun mengimbau para gubernur untuk bekerja sama dengan Pangdam dan Kapolda.

Hal itu dilakukan agar saat tiba, barang bisa sesegera mungkin didistribusikan ke rumah sakit yang memerlukan.

"Karena pengalaman mulai dari kemarin dan juga sampai dengan dini hari tadi."

"Ternyata masih ada rumah sakit yang belum mendapatkan APD padahal provinsinya telah didistribusikan," ungkap Doni.

Baca: Virus Corona Bikin Penumpang MRT Turun Drastis, di Akhir Pekan Cuma 5.000-an Orang

Baca: Gejala dan Ciri Corona, Kehilangan Indra Perasa & Penciuman Bisa Jadi Tanda Ada Covid-19 di Tubuh

Selain itu, Doni mengungkapkan, Kementerian Kesehatan juga telah menyalurkan sebanyak 125.000 unit rapid test keseluruh daerah.

"Kemudian Bapak Presiden menekankan di sini bahwa prioritas untuk penggunaan rapid test ditujukan kepada pekerja medis."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas