UPDATE RS Darurat Wisma Atlet Rawat 215 Pasien: 14 Positif Covid-19, 157 PDP, 44 ODP
Rumah Sakit Darurat Penanggulangan Covid1-19 Wisma Atlet Kemayoran hingga saat ini merawat 215 pasien terkait virus corona.
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rumah Sakit Darurat Penanggulangan Covid1-19 Wisma Atlet Kemayoran kembali mengupdate jumlah pasien yang dirawat pihaknya hingga Kamis (26/3/2020) siang, pukul 13.00 WIB.
Wakil Panglima Komando Tugas Gabungan Terpadu RS Darurat Wisma Atlet Brigjen TNI M Saleh mengatakan pihaknya saat ini merawat 215 pasien terkait virus corona.
"Pasien rawat inap di RS Darurat ada 215 orang, terdiri dari 124 pria dan 91 wanita," ujar Saleh, ketika dikonfirmasi, Kamis (26/3/2020).
Baca: Anies Baswedan: Rapid Test Corona Diprioritaskan Bagi Tenaga Medis
Saleh mengatakan dari jumlah tersebut rinciannya adalah 14 pasien positif terinfeksi virus corona, 157 pasien dalam pengawasan (PDP), dan 44 orang dalam pemantauan (ODP).
"Positif Covid-19 ada 14 orang, PDP 157 orang, ODP 44 orang," kata Saleh.
Sebelumnya diberitakan, Panglima Kodam Jayakarta Mayor Jenderal TNI Eko Margiyono mengatakan RS Darurat Covid-19 Wisma Atlet telah menerima 208 pasien hingga pagi hari ini Kamis (26/3/2020).
Baca: Wabah Corona di Indonesia, Cinta Laura: Tolong Kalau Kalian Belanja jangan Menimbun
Eko menjelaskan sejak rumah sakit tersebut beroperasi pada 23 Maret 2020 jumlah pasien yang dirawat mengalami kenaikan.
"Sampai saat ini pasien yang diterima di RS itu total sampai pagi ini ada 208 pasien. Dari hari pertama tanggal 24 pagi itu ada 74. Kemudian tanggal 25 ada 178, dan pagi ini sudah 208 pasien," kata Eko saat konferensi pers di Gedung Graha BNPB pada Kamis (26/3/2020).
893 kasus corona di Indonesia
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona atau Covid-19 Achmad Yurianto menyebut, terdapat penambahan pasien positif virus corona sebanyak 103 orang.
Sehingga total pasien Covid-19 di Indonesia hingga Kamis (26/3/2020) sebanyak 893 kasus.
Achmad Yurianto menyebut, penambahan pasien positif virus corona didominasi berasal dari wilayah di DKI Jakarta.
"Kita lihat sebarannya memang masih akan didominasi dengan kasus yang kita temukan banyak di DKI (53 kasus)," kata Achmad Yurianto di Kantor BNPB, Jakarta, Kamis (26/3/2020).
Baca: Pelaku Pencurian 360 Boks Masker dan Alat Kesehatan di RSUD Pagelaran Tertangkap, 1 ASN Terlibat
Baca: UPDATE Kasus Corona di Indonesia 26 Maret: 893 Positif Covid-19, 35 Sembuh, 78 Meniggal Dunia
Baca: BREAKING NEWS - Pasien Positif Corona di Indonesia Naik Jadi 893, Terbanyak di DKI Jakarta