Cerita Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana Jalani Isolasi Akibat Corona: Banyak Doa dan Baca Buku
Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengunggah kisahnya selama menjalani perawatan di RSUD Karawang
Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana mengunggah kisahnya selama menjalani perawatan di RSUD Karawang lewat akun Instagram pribadinya @cellicanurrachadiana, Minggu (12/4/2020).
Deketahui, hasil tes swab pertama Cellica Nurrachadiana dinyatakan negatif virus corona atau Covid-19, Jumat (10/4/2020),
Tribunnews.com telah mendapatkan izin dari Cellica Nurrachadiana untuk mempublikasikan kisahnya tersebut.
Baca: Cerita Pasien Sembuh Covid-19, Sempat Dikabarkan Meninggal & Terharu Disemangati Cleaning Service
"Mangga (silakan) boleh," kata Cellica ketika dihubungi Tribunnews.com, Minggu (12/4/2020).
Dalam unggahan tersebut, Cellica mengungkapkan telah menjalani isolasi selama 18 hari di RSUD Karawang.
Selama menjalani isolasi, ia mengaku mengisi hari-harinya dengan banyak beribadah.
Selain itu, ia juga mengaku mengisi hari-harinya dengan membaca buku yang selama ini belum sempat dilakukannya karena kesibukannya sebagai Bupati.
Baca: 359 Orang Sembuh dari Corona, Achmad Yurianto: Ini Sebuah Optimisme Bagi Kita
Cellica juga mengaku melakukan istirahat dan makan lebih teratur.
Selama dirawat, ia banyak makan buah dan sayur, minum susu, serta minum obat dan vitamin yang diberikan tim dokter kepadanya.
"Dengan kekuasaan-Nya, Alhamdulillah kami diberikan kondisi yang sehat dan Alhamdulillah atas kuasa-Nya pula pada hari Jumat kemarin kami mendapat kabar bahwa hasil swab test yang pertama dinyatakan Negatif tinggal kami menunggu untuk pemeriksaan Swab test yang kedua," tulis Cellica.
Baca: UPDATE Kasus Corona di Banten, 12 April 2020: 281 Pasien Positif, 7 Sembuh, 21 Meninggal
Selama menjalani perawatan, ia mengaku banyak mengambil hikmah dari apa yang dialaminya.
"Sungguh banyak hikmah dari perjalanan takdir yang harus saya dan teman-teman jalani, tentunya bagian dari rasa syukur kepadaNya untuk lebih dekat dan fokus beribadah, berdzikir, banyak berdoa, memohon ampunan-Nya dan selalu mencoba ikhlas dan tawakal akan ketetapan-Nya," lanjut Cellica.
Tak lupa, ia pun berterimakasih kepada tim dokter yang merawatnya antaran lain dokter Nurhayati dan Tim Dokter Gabungan RSUD Karawang yang terdiri dari dokter THT, Penyakit Dalam, Radiologi, dan Patologi Klinik.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.