TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa memberikan perhatiannya kepada tenaga medis yang sedang berjuang menangani pasien corona atau Covid-19 di Indonesia.

Setelah sebelumnya sempat berkomunikasi langsung dengan tenaga medis lewat video call, Jenderal Andika kembali berbincang dengan tenaga medis yang bertugas di RSPAD Gatot Subroto.

KSAD yang berada di Mabes TNI AD berbicara dengan Mayor CKM Novianti dari Instalasi Gizi RSPAD.

Dalam kesempatan tersebut Jenderal Andika menanyakan kebutuhan apa yang belum tersedia dari donasi kepada Mayor Novianti.

Baca: Kasus Positif Corona di DKI Jakarta Bertambah Jadi 2.447 Orang, 164 Pasien Dinyatakan Sembuh

Novianti mengaku banyak bantuan nasi boks, hingga susu dan air mineral yang telah diterima pihaknya.

Namun, untuk madu dikirim dalam botol besar dan masih kurang untuk seluruh petugas medis.

"Oke ya, jadi yang kurang madu, nanti kita kirimkan, lewat Persit, kita cari yang kualitas bagus," ujar KSAD dalam telekonference tersebut.

Andika pun meminta istrinya, Ny Hetty sebagai Ketua Umum Persatuan Istri Prajurit TNI AD (Persit) Kartika Chandra untuk memasok madu untuk tenaga medis di RSPAD.

Baca: Cerita Pemulung di Depok Terkena Dampak Corona, Masak 3 Bungkus Mi Instan Untuk 7 Anggota Keluarga

Atas kiriman madu tersebut, para petugas medis pun berterima kasih kepada Andika dan Ny Hetty.

Pihak RSPAD juga melakukan pengujian food security terhadap madu dan hasilnya madu murni.

Bahkan para petugas di RSPAD baik di Suhardo 1, CICU, dan bagian-bagian lainnya tak kuasa menahan haru saat telekonference bersama Andika dan Ny Hetty.

"Terima kasih bu, madu ini membuat kami lebih semangat, antibiotik alami. Doakan kami ya bu," ujar seorang petugas medis RSPAD.

Mendengar ucapan tersebut, Andika dan Hetty tak kuasa menahan air matanya.

Baca: Kisah Inspiratif di Balik Keindahan Taman Mabes TNI AD

"Saya yang terima kasih, luar biasa perjuangan mbak dan mas semua, saya ingin memeluk kalian," ujar Hetty.