Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

APD Digunakan saat Berbelanja, Dokter Clarin Hayes: Memprihatinkan Sekali

Alat Pelindung Diri Digunakan untuk Berbelanja, Dokter Clarin Hayes: Memperihantian untuk Saya

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Daryono
zoom-in APD Digunakan saat Berbelanja, Dokter Clarin Hayes: Memprihatinkan Sekali
Kolase Tribunnews (Instagram.com/clahayes dan @rachelvennya)
APD Digunakan untuk Berbelanja, Dokter Clarin Hayes Prihatin 

TRIBUNNEWS.COM - Pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) untuk keperluan nonmedis kembali terulang.

Seorang selebgram bernama Rachel Vennya membagikan pengalamannya saat dirinya bertemu masyarakat ber-APD saat berbelanja di sebuah supermarket. 

Dalam unggahannya Rachel membagikan sebuah foto yang memperlihatkan dua orang dengan APD berwarna putih tengah berada di depan rak tisu.

"Enggak nyangka depan mata gue lihat beginian," kata Rachel lewat insta storynya, @rachelvennya.

Kejadian tersebut menjadi perbincangan warganet setelah foto yang dibagikan Rachel diunggah ulang oleh akun instagram lainnya.

Sejumlah warganet pun menyayangkan kejadian tersebut.

Baca: dr Clarin Hayes Salurkan APD ke Sejumlah Rumah Sakit, Ungkap Ingin dapat Galang Donasi Lebih Besar

APD untuk berbelanja
APD untuk berbelanja (@rachelvennya)

Dokter sekaligus influencer, dr. Alexandra Clarin Hayes, memberikan komentarnya perihal penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) untuk keperluan pribadi.

Berita Rekomendasi

Clarin sangat penyayangkan kenapa masih ada masyarakat yang belum mengetahui fungsi penggunaan APD.

"Masa pandemi seperti ini, tidak hanya ujian kesehatan tapi juga ujian kemanusiaan juga."

"Mana manusia yang bener-bener peduli dengan sesama dan mana manusia yang hanya mau menyelamatkan diri sendiri. Ini cara yang tidak tepat tepat," katanya kepada Tribunnews, Kamis (23/04/2020).

Menurut Clarin, keberadaan APD sangat dibutuhkan oleh tim medis di garda terdepan penanganan pasien Covid-19.

Bahkan ia mengatakan masih ada tim medis menggunakan jas hujan lantaran adanya keterbatasan jumlah APD di lingkungan kerjanya.

"Di luar sana tidak hanya dokter tapi juga perawat menggunakan jas hujan. Dan mereka mengambil sampel darah, swab tenggorokan itu jauh lebih membutuhkan daripada cuma dibuat berbelanja."

"Buat apa mereka memakai hazmat untuk berbelanja, memprihatinkan sekali untuk saya," tegas dokter yang berdomisili di Kota Tangerang ini.

Baca: Video dr Clarin Hayes soal Masker N95 Viral, Wajarkah Masker N95 Digunakan Pekerja Bangunan?

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas