TRIBUNNEWS.COM - Militer angkatan laut Amerika Serikat (AS) atau US Navy mengumumkan bahwa 800 kru angkatan laut positif Covid-19.

Hal itu terungkap setelah diadakan tes Covid-19 massal dan diikuti hampir 5 ribu pasukan di Kapal Induk USS Theodore Roosevelt.

Dari jumlah tersebut, ada empat ribu lebih personel US Navy di kapal induk telah dipindahkan ke daratan.

Dikutip dari Fox News, pejabat Angkatan Laut AS mengumumkan kemarin Kamis (23/4/2020) bahwa seluruh awak kapal induk USS Theodore Roosevelt diuji untuk virus corona baru, dan lebih dari 800 sampel kembali positif.

Roosevelt menjadi berita utama dalam beberapa pekan terakhir ketika mantan kapten kapal Brett Crozier dibebaskan dari perintah.

Baca: Nol Kematian dan Kasus Infeksi Baru Covid-19, Vietnam Mulai Akhiri Lockdown

Baca: Terobosan Baru Singapura Tangani Covid-19, Tes Swab Tak Perlu Pakai APD

Dia dituduh pergi di luar rantai komando dan membocorkan surat kepada media di mana dia menyampaikan kekhawatiran tentang lebih dari 200 pelaut di kapal yang dites positif Covid-19.

Sekarang hampir sebulan setelah memasuki Guam, 840 kru telah dinyatakan positif.

Sementara 88 pelaut telah pulih dan empat masih dirawat di rumah sakit.

Dari laporan Fox News, tidak ada personel  yang berada di unit perawatan intensif (ICU).

Kronologi

Masih dari sumber yang sama, lebih dari 4.200 orang atau 88 persen dari kru, telah dipindahkan ke darat.

Crozier meminta 90 persen kru dipindahkan dalam suratnya ke petinggi Angkatan Laut sebelum ia dibebaskan dari tugas.

Ada 4.098 hasil yang kembali negatif, dengan sejumlah kecil tes masih tertunda, kata pejabat Angkatan Laut.

Roosevelt masuk ke Guam pada 27 Maret, sekitar 10 hari lebih awal, ketika virus menyebar di sekitar kapal.