Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

UPDATE Corona Indonesia 15 Juni, Tambahan Kasus Kematian Jadi Rekor Tertinggi, dari Jateng dan Jatim

Update Corona di Indonesia, Senin 15 Juni 2020, tambahan kasus kematian menjadi rekor tertinggi.

Penulis: Daryono
Editor: Ayu Miftakhul Husna
zoom-in UPDATE Corona Indonesia 15 Juni, Tambahan Kasus Kematian Jadi Rekor Tertinggi, dari Jateng dan Jatim
Surya/Ahmad Zaimul Haq
Petugas medis saat melakukan rapid test dan swab test Covid-19 massal gratis kepada ratusan warga yang digelar Pemkot Surabaya bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN) RI, di halaman Gedung Siola, Kota Surabaya, Jawa Timur, Jumat (29/5/2020). Mereka yang mengikuti tes Covid-19 tersebut merupakan warga yang telah ditentukan sebelumnya. Tidak hanya orang dewasa, namun juga anak kecil dan lansia turut menjadi peserta. Surya/Ahmad Zaimul Haq 

Virus corona (Covid-19) sudah mewabah di berbagai belahan dunia. 

Virus corona ini merupakan virus yang tersebar dan menular dengan sangat cepat, hingga kini virus ini juga sudah mewabah di negara Indonesia.

Meski demikian, masyarakat tidak perlu takut atau panik, namun sebaiknya kita harus tetap waspada.

Virus yang berasal dari Wuhan, China ini dapat menyebar melalui infeksi ke orang lain dengan berbagai cara penularan.

Penuarannya dapat melalui udara, karena ketika batuk dan bersin atau melalui kontak langsung seperti menyentuh atau berjabat tangan, virus akan dengan sangat mudah menginfeksi orang lain.

Oleh karena itu, kita harus lebih berhati-hati dan melakukan pencegahan terhadap penyebaran virus corona.

Penting bagi kita untuk mengantisipasi dan mencegah penularan virus corona ini dengan mengetahui ciri dan gejalanya.

Berita Rekomendasi

Dilansir Statnews, beberapa pasien yang terjangkit Corona, ternyata tidak menunjukkan gejala-gejala dari virus corona.

Baca: Buntut Kasus Baru Corona di Beijing, 10 Kawasan Perumahan Lockdown

Sebagian kecil dari mereka hanya menunjukkan gejala yang sangat ringan, yaitu mereka mengalami kehilangan kemampuan indera penciuman.

Gejala ini disebut dengan Anosmia, seseorang kurang dapat memfungsikan indera penciuman dan dysgeusia.

Mereka tidak menunjukkan gejala lain dari virus corona, ataupun merasa sakit pada badannya.

Maka setiap orang harus tetap berhati-hati karena orang yang terinfeksi mungkin tidak menyadari bahwa ia sudah terinfeksi virus corona.

Bisa jadi hal ini malah dapat menyebarkan virus corona kepada orang lain yang kontak langsung dengan mereka.

Dilansir kemenkes.go.id, ada 5 ciri orang yang terjangkit virus corona:

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas