Babel Masuk Daftar 5 Provinsi dengan Predikat Terbaik Menangani Covid-19, Apa Rahasianya?
Disiplin dan peningkatan daya tahan tubuh dengan rutinitas olah raga dan makan makanan bergizi merupakan cara terbaik untuk menjaga kesehatan.
Penulis: Dewi Agustina
Selain itu pihaknya juga terus menumbuhkan dan meningkatkan keyakinan diri pasien yang positif bahwa virus ini bisa diatasi oleh kekebalan atau tingginya imunitas tubuh.
Diketahui jumlah pasien yang terpapar virus corona di Provinsi Babel mencapai 175 orang, 166 di antaranya sudah dinyatakan sembuh dan yang meninggal dunia 2 orang.
Baca: 3 Pekerja Kapal Isap Asal Thailand Sembuh, Pasien Covid-19 di Provinsi Babel Sisa 16 Orang
Secara presentase tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Babel mencapai angka 94,9 persen.
Hingga Jumat (17/7/2020), masih tersisa 7 orang lagi yang menjalani masa karantina.
Mereka terdiri dari Pangkalpinang 2 orang, Kabupaten Bangka 1 orang, Kabupaten Bangka Tengah 2 orang dan Kabupaten Belitung 2 orang.
Mikron pun optimistis, 7 pasien yang kini masih dalam perawatan segera akan pulih kembali.
"Tujuh pasien tersebut dalam waktu dekat ini juga akan sembuh mengingat gejala klinis mereka sudah tidak ada lagi," kata Mikron.
Perjalanan Kasus Covid-19 di Babel
Kasus Covid-19 pertama kali ditemukan di Provinsi Babel pada 30 Maret 2020.
Seorang warga Tanjungpandan Kabupaten Belitung berusia 54 tahun saat itu berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Pasien kemudian dikarantina di RSUD Dr H Marsidi Judono Belitung sejak 30 Maret 2020.
Kemudian dinyatakan sembuh pada tanggal 1 Mei 2020.
Sementara jumlah pasien meninggal di Provinsi Babel total ada 2 orang selama kurun waktu 4 bulan ini sejak pertama kalinya kasus virus corona ditemukan di Provinsi Babel.
Tercatat, kasus pasien meninggal pertama terjadi pada 27 Maret 2020, seorang warga Toboali, Kabupaten Bangka Selatan.