13 Pejabat di Lingkungan Pemkot Bekasi Positif Covid-19, Dua di Antaranya Meninggal Dunia
"Meninggalnya itu karena kemarin yang diserang jantung, positif Covid tapi mematikannya di situ," katanya
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
TRIBUNNEWS.COM, BEKASI - Belasan pejabat di lingkungan Pemkot Bekasi diakabarkan positif virus corona atau Covid-19.
Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi mengungkapkan dari belasan tersebut, dua di antaranya meninggal dunia.
Baca: 30 Warga Positif Covid-19 di Petamburan, Lurah Wijaya Kusuma Jelaskan Kronologinya
"Kalau yang meninggal positif ( Covid-19) almarhum Imam Yahdi dan almarhum camat," kata Rahmat, Rabu, (22/7/2020).
Kedua pejabat yang meninggal dunia masing-masing bertugas sebagai Kepala Bidang Anggaran di BPKAD Kota Bekasi serta Camat Bekasi Utara bernama Lukman Nulhakim.
Dia menjelaskan, dua pejabat yang meninggal dunia memiliki riwayat penyakit bawaan.
Imam meninggal pada Senin, (20/7/2020) sedangkan Lukman meninggal Sabtu, (4/4/2020) lalu.
"Meninggalnya itu karena kemarin yang diserang jantung, positif Covid tapi mematikannya di situ (penyakit bawaan), dia ada hipertensi juga," jelasnya.
Rahmat merinci, hingga memasuki masa adaptasi pandemi Covid-19, terdapat sedikitnya 13 orang pejabat yang dinyatakan positif Covid-19.
Mereka diantaranya, Kepala Inspektur Kota Bekasi, satu orang Inspektur Pembantu (Irban), pejabat Dinas Pendidikan (Disdik) satu orang, tiga orang pejabat Tata Pemerintahan (Tapem).
Lalu, satu orang pejabat Staf Pemerintahan, Kabid Anggaran BPKAD, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) serta satu orang stafnya.
Selanjutnya Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) dan terakhir, dua orang pejabat yang bertugas di UPTD Mustikajaya.
"Kantornya tidak kita tutup, tapi kita langsung lakukan tracing ke rekan kerjanya dan keluarganya lingkungan juga kita langsung steril," ucapnya.
Pejabat Pemkot Bekasi yang dinyataan positif beberapa masih menjalani perawatan di RSUD Chasbullah Adulmadjid Kota Bekasi.
"Kondisinya ada baik tapi tetap harus menjalani isolasi," terangnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.