Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Lonjakan Kasus Corona di Negara-negara Eropa, Berikut Rinciannya

Beberapa negara di Eropa mengalami lonjakan virus corona lebih dari 70 persen. Terparah Perancis dan Spanyol.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Lonjakan Kasus Corona di Negara-negara Eropa, Berikut Rinciannya
ANDREAS SOLARO / AFP
Para pekerja medis membawa seorang pasien di bawah perawatan intensif ke rumah sakit sementara Columbus Covid 2 yang baru dibangun pada 16 Maret 2020 untuk para pasien coronavirus di Gemelli di Roma. Wabah Virus Corona di Italia Makin Parah, Orang Berusia 80 ke Atas akan Dibiarkan Mati jika Kondisinya Kritis 

TRIBUNNEWS.COM - Jumlah kasus virus corona di seluruh Eropa meningkat.

Bahkan di beberapa negara, jumlahnya mengalami kenaikan tajam, seperti Perancis dan Spanyol.

Perancis mengalami penambahan 4.711 kasus baru dalam 24 jam terakhir.

Angka tersebut merupakan yang tertinggi setelah penguncian diterapkan.

Bahkan angka tersebut menjadi yang tertinggi sejak kasus memuncak pada akhir Maret lalu.

Sedangkan Spanyol terus mengalami peningkatan kasus tertinggi dengan 60,6 per 100.000 orang.

Terbaru, terdapat 3.349 kasus dalam 24 jam terakhir, dengan lebih dari 1.000 kasus terjadi di ibu kota, Madrid.

Para pekerja medis membawa seorang pasien di bawah perawatan intensif ke rumah sakit sementara Columbus Covid 2 yang baru dibangun  pada 16 Maret 2020 untuk para pasien coronavirus di Gemelli di Roma. Wabah Virus Corona di Italia Makin Parah, Orang Berusia 80 ke Atas akan Dibiarkan Mati jika Kondisinya Kritis
Para pekerja medis membawa seorang pasien di bawah perawatan intensif ke rumah sakit sementara Columbus Covid 2 yang baru dibangun pada 16 Maret 2020 untuk para pasien coronavirus di Gemelli di Roma. Wabah Virus Corona di Italia Makin Parah, Orang Berusia 80 ke Atas akan Dibiarkan Mati jika Kondisinya Kritis (ANDREAS SOLARO / AFP)

Baca: WHO Sebut Eropa Tak Perlu Lockdown Lagi untuk Tangani Virus Corona

Baca: Australia akan Gratiskan Vaksin Covid-19 untuk 25 Juta Jiwa Penduduknya

Berita Rekomendasi

Dikutip dari Sky News, beberapa negara Eropa lainnya juga mengalami peningkatan lebih dari 70 persen.

Termasuk Kroasia, Slovenia, Malta, Austria, Hongaria dan Yunani.

Menurut catatan, peningkatan tersebut terjadi sejak 10-16 Agustus, dibandingkan dengan minggu sebelumnya.

Kenaikan paling drastis terjadi di Kroasia, dengan peningkatan 174 persen dalam tingkat infeksi, dari 7,8 kasus per 100.000 menjadi 21,5.

Sementara, Slovenia meningkat 102,6 persen, dari 3,7 kasus menjadi 7,4 kasus per 100.000 jiwa.

Denmark, Swiss, Italia dan Norwegia juga mengalami peningkatan antara 46,9 sampai 59,4 persen.

Seorang tenaga medis bergantian beristirahat saat bekerja menangani penderita Covid-19 di RS Cremona, Lombardy, tenggara Milan, Jumat (13/3/2020). Italia adalah negara dengan tingkat pandemi virus corona tertinggi di dunia mengalahkan Cina, dengan jumlah kasus positif di atas 85 ribu jiwa dan lebih dari 9 ribu orang meninggal dunia hingga 29 Maret 2020. Ganasnya penyebaran Covid-19 di Italia membuat tenaga medis yang terbatas mulai kewalahan. AFP/PAOLO MIRANDA
Seorang tenaga medis bergantian beristirahat saat bekerja menangani penderita Covid-19 di RS Cremona, Lombardy, tenggara Milan, Jumat (13/3/2020). Italia adalah negara dengan tingkat pandemi virus corona tertinggi di dunia mengalahkan Cina, dengan jumlah kasus positif di atas 85 ribu jiwa dan lebih dari 9 ribu orang meninggal dunia hingga 29 Maret 2020. Ganasnya penyebaran Covid-19 di Italia membuat tenaga medis yang terbatas mulai kewalahan. AFP/PAOLO MIRANDA (AFP/PAOLO MIRANDA)

Baca: WHO: Penyebaran Covid-19 Kini Didorong Kelompok Usia Muda

Baca: Kerja Sama Pembuatan Vaksin Corona, Indonesia Jalin Komunikasi dengan Norwegia dan China

Kroasia dan Austria ditambahkan ke daftar karantina Inggris pada Kamis, (20/8/2020).

Hal itu bersamaan dengan Trinidad dan Tobago di Karibia, dengan aturan mulai berlaku mulai pukul 4 pagi pada hari Sabtu.

Sebelumnya, Perancis, Malta, dan Belanda juga dimasukkan ke dalam daftar karena mengalami lonjakan pada minggu lalu.

Kendati demikian, Spanyol yang telah masuk dalam daftar sejak 26 Juli, hanya meningkat 10,1 persen pada minggu-minggu genting itu, meskipun jumlahnya tinggi.

Selain itu, Italia yang menjadi negara terparah terkena dampak di Eropa pada awal pandemi, kini telah berhasil mengendalikan kasus dan kematian selama dua bulan terakhir.

Inilah Kondisi Rumah Sakit Terpadat Kasus Covid-19 di Italia: Ruang Tunggu Seperti ICU
Inilah Kondisi Rumah Sakit Terpadat Kasus Covid-19 di Italia: Ruang Tunggu Seperti ICU (Sky News Youtube)

Baca: Jurnalis Asal Indonesia Cerita Perjalanan Covid-19 di Italia, Ada Xenophobia dan Hoaks Bertebaran

Namun, tindakan yang lebih ketat baru-baru ini diberlakukan karena terjadi peningkatan 46,9 persen dari 3,8 kasus per 100.000 menjadi 5,5 kasus sampai 16 Agustus.

Negara itu mencatat 845 kasus baru pada hari Kamis (20/8/2020), angka itu menjadi angka harian tertinggi sejak penguncian dikurangi pada awal Juni.

Pada hari Kamis, Jerman juga mencatat 1.707 kasus baru, peningkatan tertinggi dalam kasus harian sejak 26 April.

Sebagai perbandingan, Inggris mengalami peningkatan 13,6 persen dari 8,7 kasus per 100.000 menjadi 9,9 kasus.

Dikutip dari worldometers, hingga Jumat (21/8/2020) siang, kasus corona global mencapai angka lebih dari 22 juta kasus.

Total kematian pun berjumlah lebih dari 787 ribu jiwa.

Sedangkan total pasien yang telah sembuh mencapai lebih dari 15 juta jiwa.

(Tribunnews.com/Maliana)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas