Laporan Wartawan Tribunnews. com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tercatat sebanyak 301 pasien terkait covid-19 masih dirawat di Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Pulau Galang Batam hingga hari ini Jumat (16/10/2020) pukul 08.00 WIB.

Dari 301 pasien tersebut tercatat sebanyak 226 pasien positif covid-19 yang masih dirawat.

Jumlah pasien positif tersebut tercatat bertambah 18 orang sejak sehari sebelumnya.

Selain itu tercatat terdapat 75 pasien suspek covid-19 yang dirawat di rumah sakit tersebut.

Baca juga: Update 15 Oktober: 208 Pasien Positif Covid-19 Masih Dirawat di RSKI Pulau Galang

Jumlah pasien suspect tersebut bertambah sebanyak enam orang sejak sehari sebelumnya.

"Sebanyak 301 pasien terkait covid-19 dirawat inap di RSKI Pulau Galang Batam. Dari 301 tersebut tercatat 226 pasien positif covid dan 75 pasien suspek covid-19 yang masih dirawat," kata Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian pada Jumat (16/10/2020).

Selain itu tercatat 3.719 pasien telah terdaftar sejak rumah sakit tersebut menerima pasien pertamanya pada 12 April 2020.

Baca juga: Doni Monardo: Patuh Protokol Kesehatan Belum Sebanding Perjuangan Dokter Tangani Pasien Covid-19

Tercatat 12 pasien di antaranya dirujuk ke rumah sakit lain dan belum ada pasien yang meninggal dalam perawatan.

"Sebanyak 12 pasien dirujuk ke rumah sakit lain. Tidak ada pasien yang meninggal dalam perawatan" kata Aris.

Seblumnya usai mengikuti secara virtual Peringatan hari Ulang Tahun (HUT) Ke-75 Tentara Nasional Indonesia (TNI) Kepala Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Covid-19 Pulau Galang Kolonel CKM Khairul Ihsan Nasution melaporkan kepada Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) situasi terkini di rumah sakit tersebut.

Pada Senin (5/10/2020), pasien yang dirawat di sana, kata Khairul, berjumlah 210 orang dari total kapasitas 360 tempat tidur dengan okupansi rata-rata 80 persen.

"Sampai saat ini seluruh pasien yang kami rawat tidak ada yang meninggal dunia atau angka kematian nol," kata Khairul dalam siaran langsung di kanal Youtube resmi Puspen TNI pada Senin (5/10/2020).

Khairul melanjutkan, prajurit yang sedang bertugas di rumah sakit tersebut berjumlah 104 orang dengan rincian TNI AD 60 orang, TNI AL 23 orang, TNI AU 17 orang dan Polri empat orang dalam keadaan sehat.