Update Persebaran Corona di 34 Provinsi 3 November 2020: Jakarta Tertinggi, Disusul Jabar dan Jateng
Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 melaporkan angka penambahan kasus terkonfirmasi positif per Selasa (3/11/2020).
Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Whiesa Daniswara
TRIBUNNEWS.COM - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 melaporkan angka penambahan kasus terkonfirmasi positif per Selasa (3/11/2020).
Diketahui, penambahan kasus baru sebanyak 2.973 yang tersebar hampir di seluruh provinsi di Indonesia.
Sehingga, total kasus terkonfirmasi akumulatif menjadi 418.375 kasus.
Berdasarkan data yang dirilis, penambahan kasus terkonfirmasi baru terbanyak terdapat di Provinsi DKI Jakarta dengan jumlah 617 orang.
Baca juga: Wapres UEA Sheikh Mohammed Terima Uji Coba Vaksin Virus Corona
Baca juga: Sebaran Virus Corona di Indonesia Selasa (3/11/2020): 6 Provinsi Catat Lebih dari 100 Kasus Baru
Sedangkan posisi kedua, yakni Provinsi Jawa Barat dengan jumlah penambahan mencapai 484 kasus baru terkonfirmasi positif.
Di posisi ketiga, ada Jawa Tengah dengan penambahan terkonfirmasi positif mencapai 453 orang.
Berikut data lengkap persebaran kasus Covid-19 di seluruh wilayah Indonesia:
1. Aceh
Positif: 7.482 orang.
Sembuh: 5.351 orang.
Meninggal: 272 orang.
2. Bali
Positif: 11.906 orang.
Sembuh: 10.847 orang.
Meninggal: 392 orang.
3. Banten
Positif: 9.726 orang.
Sembuh: 7.642 orang.
Meninggal: 277 orang.
4. Bangka Belitung
Positif: 603 orang.
Sembuh: 540 orang.
Meninggal: 7 orang.
5. Bengkulu
Positif: 1.099 orang.
Sembuh: 842 orang.
Meninggal: 54 orang.
6. DIY
Positif: 3.932 orang.
Sembuh: 3.231 orang.
Meninggal: 95 orang.
7. DKI Jakarta
Positif: 107.846 orang.
Sembuh: 96.809 orang.
Meninggal: 2.298 orang.
8. Jambi
Positif: 1.237 orang.
Sembuh: 648 orang.
Meninggal: 24 orang.
9. Jawa Barat
Positif: 37.408 orang.
Sembuh: 27.058 orang.
Meninggal: 737 orang.
10. Jawa Tengah
Positif: 35.071 orang.
Sembuh: 29.218 orang.
Meninggal: 1.789 orang.
11. Jawa Timur
Positif: 53.274 orang.
Sembuh: 47.262 orang.
Meninggal: 3.818 orang.
12. Kalimantan Barat
Positif: 1.712 orang.
Sembuh: 1.341 orang.
Meninggal: 22 orang.
13. Kalimantan Timur
Positif: 14.497 orang.
Sembuh: 11.775 orang.
Meninggal: 493 orang.
14. Kalimantan Tengah
Positif: 4.398 orang.
Sembuh: 3.926 orang.
Meninggal: 154 orang.
15. Kalimantan Selatan
Positif: 11.909 orang.
Sembuh: 10.927 orang.
Meninggal: 488 orang.
16. Kalimantan Utara
Positif: 841 orang.
Sembuh: 729 orang.
Meninggal: 9 orang.
17. Kepulauan Riau
Positif: 4.110 orang.
Sembuh: 2.775 orang.
Meninggal: 96 orang.
18. Nusa Tenggara Barat
Positif: 4.016 orang.
Sembuh: 3.295 orang.
Meninggal: 222 orang.
19. Sumatera Selatan
Positif: 7.952 orang.
Sembuh: 6.475 orang.
Meninggal: 343 orang.
20. Sumatera Barat
Positif: 15.013 orang.
Sembuh: 11.015 orang.
Meninggal: 274 orang.
21. Sulawesi Utara
Positif: 5.476 orang.
Sembuh: 4.637 orang.
Meninggal: 206 orang.
22. Sumatera Utara
Positif: 13.355 orang.
Sembuh: 10.918 orang.
Meninggal: 546 orang.
23. Sulawesi Tenggara
Positif: 5.080 orang.
Sembuh: 4.166 orang.
Meninggal: 83 orang.
24. Sulawesi Selatan
Positif: 16.659 orang.
Sembuh: 16.617 orang.
Meninggal: 468 orang.
25. Sulawesi Tengah
Positif: 889 orang.
Sembuh: 678 orang.
Meninggal: 38 orang.
26. Lampung
Positif: 1.936 orang.
Sembuh: 1.120 orang.
Meninggal: 81 orang.
27. Riau
Positif: 14.947 orang.
Sembuh: 11.842 orang.
Meninggal: 342 orang.
28. Maluku Utara
Positif: 2.232 orang.
Sembuh: 1.946 orang.
Meninggal: 75 orang.
29. Maluku
Positif: 3.877 orang.
Sembuh: 3.267 orang.
Meninggal: 47 orang.
30. Papua Barat
Positif: 4.280 orang.
Sembuh: 3.681 orang.
Meninggal: 66 orang.
31. Papua
Positif: 9.082 orang.
Sembuh: 4.658 orang.
Meninggal: 129 orang.
32. Sulawesi Barat
Positif: 1.041 orang.
Sembuh: 841 orang.
Meninggal: 15 orang.
33. Nusa Tenggara Timur
Positif: 718 orang.
Sembuh: 517 orang.
Meninggal: 9 orang.
34. Gorontalo
Positif: 3.031 orang.
Sembuh: 2.861 orang.
Meninggal: 86 orang.
Dikutip dari kemkes.go.id berikut cara pencegahan Covid-19 pada level individu dan masyarakat:
A. Pencegahan Level Individu
Terdapat beberapa prinsip yang perlu diikuti untuk membantu mencegah COVID-19, yaitu menjaga kebersihan diri/personal dan rumah dengan cara:
a. Mencuci tangan lebih sering dengan sabun dan air setidaknya 20 detik atau menggunakan pembersih tangan berbasis alkohol (hand sanitizer), serta mandi atau mencuci muka jika memungkinkan, sesampainya rumah atau di tempat bekerja, setelah membersihkan kotoran hidung, batuk atau bersin dan ketika makan atau mengantarkan makanan.
b. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut dengan tangan yang belum dicuci.
c. Jangan berjabat tangan.
d. Hindari interaksi fisik dekat dengan orang yang memiliki gejala sakit.
e. Tutupi mulut saat batuk dan bersin dengan lengan atas bagian dalam atau dengan tisu lalu langsung buang tisu ke tempat sampah dan segera cuci tangan.
f. Segera mengganti baju/mandi sesampainya di rumah setelah berpergian.
g. Bersihkan dan berikan desinfektan secara berkala pada benda-benda yang sering disentuh dan pada permukaan rumah dan perabot (meja, kursi, dan lainlain), gagang pintu, dan lain-lain.
Baca juga: Rapat Tatap Muka dengan Seluruh Menteri, Presiden Minta Penanganan Corona dan Ekonomi Seimbang
Baca juga: Update Corona 3 November: Total 1.726 WNI Terpapar Covid-19 di Luar Negeri
B. Pencegahan Level Masyarakat
a. Dilarang berdekatan atau kontak fisik dengan orang mengatur jarak minimal 1 meter, tidak bersalaman, tidak berpelukan dan berciuman.
b. Hindari penggunaan transportasi publik (seperti kereta, bus, dan angkot) yang tidak perlu, sebisa mungkin hindari jam sibuk ketika berpergian.
c.Bekerja dari rumah (Work From Home), jika memungkinkan dan kantor memberlakukan ini.
d.Dilarang berkumpul massal di kerumunan dan fasilitas umum.
e. Hindari bepergian ke luar kota/luar negeri termasuk ke tempat-tempat wisata.
f. Hindari berkumpul teman dan keluarga, termasuk berkunjung/bersilaturahmi tatap muka dan menunda kegiatan bersama. Hubungi mereka dengan telepon, internet, dan media sosial.
g. Gunakan telepon atau layanan online untuk menghubungi dokter atau fasilitas
lainnya.
h. Jika anda sakit, Dilarang mengunjungi orang tua/lanjut usia. Jika anda tinggal satu rumah dengan mereka, maka hindari interaksi langsung dengan mereka.
i. Untuk sementara waktu, anak sebaiknya bermain sendiri di rumah.
j. Untuk sementara waktu, dapat melaksanakan ibadah di rumah.
Catatan Redaksi:
Bersama-kita lawan virus Corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat Pesan Ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)