Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Update 16 November: Total 1.896 WNI Terpapar Covid-19 di Luar Negeri, 156 Meninggal Dunia

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia mencatat setidaknya total 1.896 Warga Negara Indonesia (WNI) terpapar Covid-19 di luar negeri.

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Gigih
zoom-in Update 16 November: Total 1.896 WNI Terpapar Covid-19 di Luar Negeri, 156 Meninggal Dunia
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia mencatat setidaknya total 1.896 Warga Negara Indonesia (WNI) terpapar Covid-19 di luar negeri. 

TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Republik Indonesia mencatat setidaknya total 1.896 Warga Negara Indonesia (WNI) terpapar Covid-19 di luar negeri per Senin (16/11/2020).

Dikutip dari Twitter @Kemlu_RI, tambahan WNI terkonfirmasi Covid-19 terjadi di Suriah.

Total kasus WNI terpapar Covid-19 di Suriah berjumlah 37 orang, satu di antaranya dilaporkan telah sembuh.

Sedangkan tambahan kasus sembuh dilaporkan dari Inggris dan Vatikan.

Sementara itu, kasus berujung meninggal dunia juga dilaporkan dari Inggris.

Sehingga total kasus WNI terpapar Covid-19 di Inggris mencapai 32 kasus.

Sebanyak 28 WNI dinyatakan sembuh dan empat orang meninggal dunia.

Baca juga: Pesan Jokowi untuk PBB, Soal Vaksin hingga Dorongan Jaga Toleransi Kemajemukan

BERITA TERKAIT

Adapun di Vatikan total kasus berjumlah 15 orang.

Sembilan WNI telah dinyatakan sembuh dan enam orang dalam perawatan.

Hingga saat ini total kasus WNI di luar negeri yang sembuh dari Covid-19 berjumlah 1.354 orang.

Sementara itu total 156 WNI dilaporkan meninggal dunia.

Sebanyak 386 WNI masih dalam perawatan.

Dari data yang dirilis, Arab Saudi menjadi negara dengan kasus WNI terpapar Covid-19 terbanyak.

Diketahui hingga saat ini, total ada 268 WNI terpapar Covid-19 di Arab Saudi.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas