TRIBUNNEWS.COM - Simak update persebaran Corona di 34 provinsi untuk hari ini, Selasa (17/11/2020).

Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 melaporkan angka penambahan kasus terkonfirmasi positif.

Diketahui, penambahan kasus baru sebanyak 3.807 yang tersebar hampir di seluruh provinsi di Indonesia.

Sehingga, total kasus terkonfirmasi akumulatif menjadi 474.455 kasus.

Berdasarkan data yang dirilis, penambahan kasus terkonfirmasi baru terbanyak ada di Provinsi DKI Jakarta dengan jumlah 1.037 orang dalam 24 jam.

Sedangkan posisi kedua, yakni Provinsi Jawa Tengah dengan jumlah penambahan mencapai 652 kasus baru terkonfirmasi positif.

Di posisi ketiga, ada Jawa Barat dengan penambahan terkonfirmasi positif mencapai 648 orang.

Baca juga: MCCC: Penanganan Covid-19 di Indonesia Makin Menantang

Baca juga: Kemendagri Bantah Anggapan Pilkada Akan Jadi Kluster Penyebaran Covid-19

Berikut data lengkap persebaran kasus Covid-19 di seluruh wilayah Indonesia:

1. Aceh
Positif: 7.975 orang.
Sembuh: 6.295 orang.
Meninggal: 283 orang.

2. Bali
Positif: 12.700 orang.
Sembuh: 11.644 orang.
Meninggal: 403 orang.

3. Banten
Positif: 10.990 orang.
Sembuh: 8.167 orang.
Meninggal: 298 orang.

4. Bangka Belitung
Positif: 820 orang.
Sembuh: 706 orang.
Meninggal: 10 orang.

5. Bengkulu
Positif: 1.419 orang.
Sembuh: 1.088 orang.
Meninggal: 63 orang.

6. DIY
Positif: 4.675 orang.
Sembuh: 3.669 orang.
Meninggal: 113 orang.

7. DKI Jakarta
Positif: 120.670 orang.
Sembuh: 111.003 orang.
Meninggal: 2.456 orang.

8. Jambi
Positif: 1.464 orang.
Sembuh: 994 orang.
Meninggal: 32 orang.

9. Jawa Barat
Positif: 45.697 orang.
Sembuh: 35.445 orang.
Meninggal: 850 orang.

10. Jawa Tengah
Positif: 44.800 orang.
Sembuh: 33.461 orang.
Meninggal: 2.062 orang.

11. Jawa Timur
Positif: 56.757 orang.
Sembuh: 50.544 orang.
Meninggal: 4.041 orang.

12. Kalimantan Barat
Positif: 2.120 orang.
Sembuh: 1.540 orang.
Meninggal: 22 orang.

13. Kalimantan Timur
Positif: 17.343 orang.
Sembuh: 14.724 orang.
Meninggal: 536 orang.

14. Kalimantan Tengah
Positif: 5.041 orang.
Sembuh: 4.223 orang.
Meninggal: 169 orang.

15. Kalimantan Selatan
Positif: 12.557 orang.
Sembuh: 11.435 orang.
Meninggal: 505 orang.

16. Kalimantan Utara
Positif: 995 orang.
Sembuh: 853 orang.
Meninggal: 11 orang.

17. Kepulauan Riau
Positif: 4.738 orang.
Sembuh: 3.487 orang.
Meninggal: 124 orang.

18. Nusa Tenggara Barat
Positif: 4.407 orang.
Sembuh: 3.542 orang.
Meninggal: 229 orang.

19. Sumatera Selatan
Positif: 8.805 orang.
Sembuh: 7.177 orang.
Meninggal: 473 orang.

20. Sumatera Barat
Positif: 17.498 orang.
Sembuh: 13.928 orang.
Meninggal: 32 orang.

21. Sulawesi Utara
Positif: 6.107 orang.
Sembuh: 4.988 orang.
Meninggal: 227 orang.

22. Sumatera Utara
Positif: 14.512 orang.
Sembuh: 11.923 orang.
Meninggal: 583 orang.

23. Sulawesi Tenggara
Positif: 5.731 orang.
Sembuh: 4.480 orang.
Meninggal: 91 orang.

24. Sulawesi Selatan
Positif: 19.444 orang.
Sembuh: 17.347 orang.
Meninggal: 475 orang.

25. Sulawesi Tengah
Positif: 1.266 orang.
Sembuh: 887 orang.
Meninggal: 51 orang.

26. Lampung
Positif: 2.766 orang.
Sembuh: 1.523 orang.
Meninggal: 110 orang.

27. Riau
Positif: 17.025 orang.
Sembuh: 14.454 orang.
Meninggal: 395 orang.

28. Maluku Utara
Positif: 2.317 orang.
Sembuh: 1.946 orang.
Meninggal: 76 orang.

29. Maluku
Positif: 4.148 orang.
Sembuh: 3.581 orang.
Meninggal: 53 orang.

30. Papua Barat
Positif: 4.672 orang.
Sembuh: 4.116 orang.
Meninggal: 72 orang.

31. Papua
Positif: 9.755 orang.
Sembuh: 5.007 orang.
Meninggal: 137 orang.

32. Sulawesi Barat
Positif: 1.321 orang.
Sembuh: 955 orang.
Meninggal: 17 orang.

33. Nusa Tenggara Timur
Positif: 866 orang.
Sembuh: 601 orang.
Meninggal: 14 orang.

34. Gorontalo
Positif: 3.054 orang.
Sembuh: 2.903 orang.
Meninggal: 89 orang.

Dikutip dari kemkes.go.id  berikut cara pencegahan Covid-19 pada level individu dan masyarakat:

A. Pencegahan Level Individu

Terdapat beberapa prinsip yang perlu diikuti untuk membantu mencegah COVID-19, yaitu menjaga kebersihan diri/personal dan rumah dengan cara:

a. Mencuci tangan lebih sering memakai sabun dan air setidaknya 20 detik atau menggunakan pembersih tangan berbasis alkohol (hand sanitizer), serta mandi atau mencuci muka jika memungkinkan, sesampainya rumah atau di tempat bekerja, setelah membersihkan kotoran hidung, batuk atau bersin dan ketika makan atau mengantarkan makanan.

b. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut menggunakan tangan yang belum dicuci.

c. Jangan berjabat tangan.

d. Hindari interaksi fisik dekat dengan orang yang memiliki gejala sakit.

e. Tutupi mulut saat batuk dan bersin memakai lengan atas bagian dalam atau tisu lalu langsung buang tisu ke tempat sampah dan segera cuci tangan.

f. Segera mengganti baju/mandi sesampainya di rumah setelah berpergian.

g. Bersihkan dan berikan desinfektan secara berkala pada benda-benda yang sering disentuh dan pada permukaan rumah dan perabot (meja, kursi, dan lain-lain), gagang pintu, dan lain-lain.

Baca juga: Kadinkes DKI Tekankan Pentingnyaa Pendataan Buku Tamu untuk Contact Tracing COVID-19

Baca juga: Banyak Turis Beli Hasil Test Covid-19 Palsu, Liburan Nantinya Akan Dipersulit?

B. Pencegahan Level Masyarakat

a. Dilarang berdekatan atau kontak fisik dengan orang mengatur jarak minimal 1 meter, tidak bersalaman, tidak berpelukan dan berciuman.

b. Hindari penggunaan transportasi publik (seperti kereta, bus, dan angkot) yang tidak perlu, sebisa mungkin hindari jam sibuk ketika berpergian.

c. Bekerja dari rumah (Work From Home), jika memungkinkan dan kantor memberlakukan ini.

d. Dilarang berkumpul massal di kerumunan dan fasilitas umum.

e. Hindari bepergian ke luar kota/luar negeri termasuk ke tempat-tempat wisata.

f. Hindari berkumpul teman dan keluarga, termasuk berkunjung/bersilaturahmi tatap muka dan menunda kegiatan bersama. Hubungi mereka dengan telepon, internet, dan media sosial.

g. Gunakan telepon atau layanan online untuk menghubungi dokter atau fasilitas lainnya.

h. Jika anda sakit, dilarang mengunjungi orang tua/lanjut usia. Jika anda tinggal satu rumah dengan mereka, maka hindari interaksi langsung dengan mereka.

i. Untuk sementara waktu, anak sebaiknya bermain sendiri di rumah.

j. Untuk sementara waktu, dapat melaksanakan ibadah di rumah.

Catatan Redaksi:

Bersama-kita lawan virus Corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat Pesan Ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)