Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Total 2.766 WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri, 168 Meninggal Dunia, 1.934 Sembuh

Kementerian Luar Negeri (Kemlu) mencatat total 2.766 Warga Negara Indonesia (WNI) terpapar Covid-19 di luar negeri hingga Selasa (12/1/2021).

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Gigih
zoom-in Total 2.766 WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri, 168 Meninggal Dunia, 1.934 Sembuh
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Covid-19 - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) mencatat total 2.766 Warga Negara Indonesia (WNI) terpapar Covid-19 di luar negeri hingga Selasa (12/1/2021). 

TRIBUNNEWS.COM - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) mencatat total 2.766 Warga Negara Indonesia (WNI) terpapar Covid-19 di luar negeri hingga Selasa (12/1/2021).

Data yang diunggah Twitter @Kemlu_RI, melaporkan terdapat penambahan kasus terkonfirmasi di Korea Selatan, Inggris, Maladewa, Brunei, Uni Emirat Arab (UEA), dan Kota Vatikan.

Adapun laporan kesembuhan dilaporkan di UEA, Korea Selatan, Maladewa, Brunei, dan Vatikan.

Sehingga total kesembuhan WNI dari Covid-19 di luar negeri berjumlah 1.934.

Sedangkan laporan kasus meninggal dunia dilaporkan terjadi pada seorang WNI di Inggris.

Sehingga total WNI yang meninggal dunia akibat Covid-19 di luar negeri berjumlah 168.

Baca juga: Menkes Sebut 12 Juta Vaksin Covid-19 akan Siap di Awal Februari

Baca juga: Alasan BPOM Setujui Penggunaan Vaksin Covid-19 Sinovac

Adapun total 664 WNI masih menjalani perawatan.

BERITA TERKAIT

Berikut kasus WNI terpapar Covid-19 di sejumlah negara dan kapal pesiar :

1. Arab Saudi
Positif : 270
Sembuh : 89
Meninggal : 101

2. Malaysia
Positif : 168
Sembuh : 52
Meninggal : 2

3. Kuwait
Positif : 173
Sembuh : 164
Meninggal : 5

4. Qatar
Positif : 188
Sembuh : 173
Meninggal : 1

5. Hongkong
Positif : 137
Sembuh : 122
Meninggal : -

Baca juga: SBY Soroti Perbedaan Info dari Menkes dan Kemenkes, Program Vaksinasi Harus Sukses Tak Boleh Gagal

6. Singapura
Positif : 281
Sembuh : 222
Meninggal : 2

7. Amerika Serikat
Positif : 161
Sembuh : 119
Meninggal : 21

8. UEA
Positif : 93
Sembuh : 74
Meninggal : 5

9. Korea Selatan
Positif : 113
Sembuh : 102
Meninggal : -

10. Jepang
Positif : 28
Sembuh : 2
Meninggal : -

11. Inggris
Positif : 84
Sembuh : 59
Meninggal : 6

12. Kapal Pesiar
Positif : 185
Sembuh : 179
Meninggal : 6

Baca juga: Daftar 3 Kelompok yang Ikut Vaksinasi Perdana: Presiden, Menteri, Tokoh Agama hingga Artis

Pencegahan Covid-19

Sementara itu dikutip dari kemkes.go.id  berikut cara pencegahan Covid-19 pada level individu dan masyarakat:

Pencegahan Level Individu

Terdapat beberapa prinsip yang perlu diikuti untuk membantu mencegah COVID-19, yaitu menjaga kebersihan diri/personal dan rumah dengan cara:

a. Mencuci tangan lebih sering dengan sabun dan air setidaknya 20 detik atau menggunakan pembersih tangan berbasis alkohol (hand sanitizer), serta mandi atau mencuci muka jika memungkinkan, sesampainya rumah atau di tempat bekerja, setelah membersihkan kotoran hidung, batuk atau bersin dan ketika makan atau mengantarkan makanan.

b. Hindari menyentuh mata, hidung, dan mulut dengan tangan yang belum dicuci.

c. Jangan berjabat tangan.

d. Hindari interaksi fisik dekat dengan orang yang memiliki gejala sakit.

e. Tutupi mulut saat batuk dan bersin dengan lengan atas bagian dalam atau dengan tisu lalu langsung buang tisu ke tempat sampah dan segera cuci tangan.

f. Segera mengganti baju/mandi sesampainya di rumah setelah berpergian.

g. Bersihkan dan berikan desinfektan secara berkala pada benda-benda yang sering disentuh dan pada permukaan rumah dan perabot (meja, kursi, dan lainlain), gagang pintu, dan lain-lain.

Seorang anak mencuci tangan menggunakan wastafel kran injak PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) yang terdapat di Rusunawa Pesakih, Daan Mogot, Jakarta Barat, Kamis (15/10/2020). Menyambut hari cuci tangan sedunia yang jatuh setiap 15 November, Palyja membagikan westafel kran injak di 13 kelurahan dan 4 rumah susun di Jakarta. Tribunnews/Irwan Rismawan
Seorang anak mencuci tangan menggunakan wastafel kran injak PT PAM Lyonnaise Jaya (Palyja) yang terdapat di Rusunawa Pesakih, Daan Mogot, Jakarta Barat, Kamis (15/10/2020). Menyambut hari cuci tangan sedunia yang jatuh setiap 15 November, Palyja membagikan westafel kran injak di 13 kelurahan dan 4 rumah susun di Jakarta. (Tribunnews/Irwan Rismawan)

Baca juga: Psikolog: Sisi Positif Pandemi Virus Corona Juga Perlu Disyukuri

Pencegahan Level Masyarakat

a. Dilarang berdekatan atau kontak fisik dengan orang mengatur jarak minimal 1 meter, tidak bersalaman, tidak berpelukan dan berciuman.

b. Hindari penggunaan transportasi publik (seperti kereta, bus, dan angkot) yang tidak perlu, sebisa mungkin hindari jam sibuk ketika berpergian.

c.Bekerja dari rumah (Work From Home), jika memungkinkan dan kantor memberlakukan ini.

d.Dilarang berkumpul massal di kerumunan dan fasilitas umum.

e. Hindari bepergian ke luar kota/luar negeri termasuk ke tempat-tempat wisata.

f. Hindari berkumpul teman dan keluarga, termasuk berkunjung/bersilaturahmi tatap muka dan menunda kegiatan bersama. Hubungi mereka dengan telepon, internet, dan media sosial.

g. Gunakan telepon atau layanan online untuk menghubungi dokter atau fasilitas
lainnya.

h. Jika anda sakit, Dilarang mengunjungi orang tua/lanjut usia. Jika anda tinggal satu rumah dengan mereka, maka hindari interaksi langsung dengan mereka.

i. Untuk sementara waktu, anak sebaiknya bermain sendiri di rumah.

j. Untuk sementara waktu, dapat melaksanakan ibadah di rumah.

Catatan Redaksi:

Bersama-kita lawan virus Corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat Pesan Ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

(Tribunnews.com/Gilang Putranto/Endra Kurniawan)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas