Cara Penularan Virus Corona dari Manusia ke Manusia, Mulai Droplet hingga Tinja
Empat cara penularan virus corona dari manusia ke manusia, mulai Droplet, transmisi udara hingga Tinja
Editor: tribunsolo
TRIBUNNEWS.COM - Berikut cara penularan virus corona atau Covid-19 dari manusia ke manusia.
Cara penularan virus corona ini dapat digunakan sebagai tambahan informasi agar kita lebih waspada.
Mengingat angka kasus Covid-19 di Indonesia masih terus bertambah.
Data Jumat (22/1/2021), 8.357 pasien berhasil sembuh dan 13.632 terkonfirmasi positif virus corona.
Baca juga: UPDATE Corona 22 Januari 2021: Pasien Positif Tambah 13.632, Sembuh 8.357, Meninggal 250
Baca juga: Jadi Trendi Makan Diam Demi Hindari Penularan Virus Corona di Jepang
Untuk mencegah penularan semakin meluas, penting bagi kita memahami cara penyebaran virus corona agar tidak terinfeksi dan menulari orang lain.
Dilansir WebMD, para ahli mengatakan penularan virus corona SARS-CoV-2 antarmanusia dapat terjadi karena empat cara.
1. Tetesan pernapasan (droplet) dan aerosol
Ketika orang yang terinfeksi Covid-19 batuk, bersin, atau berbicara, droplet atau partikel kecil yang disebut aerosol membawa virus ke udara dari hidung atau mulut mereka.
Siapapun yang berada dalam jarak 2 meter dari pembawa virus tersebut dapat menghirupnya ke paru-paru mereka.
Baca juga: Viral Virus Corona Tulari Satu Keluarga Termasuk Anak Balita, Sang Ayah Sampai Terpapar Dua Kali
2. Transmisi udara
Penelitian menunjukkan bahwa virus dapat hidup di udara hingga 3 jam.
Virus dapat masuk ke paru-paru Anda jika seseorang menghirup udara yang mengandung virus itu.
Para ahli masih menyelidiki atas seberapa sering virus menyebar melalui jalur udara dan seberapa besar kontribusinya terhadap pandemi.
3. Transmisi permukaan benda