Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

UPDATE Corona Indonesia 11 Februari 2021: Total 1.191.990 Positif, 993.117 Sembuh, 32.381 Meninggal

Jumlah kasus terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) di Indonesia, bertambah 8.435 pasien pada Kamis (11/2/2021).

Penulis: Nuryanti
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
zoom-in UPDATE Corona Indonesia 11 Februari 2021: Total 1.191.990 Positif, 993.117 Sembuh, 32.381 Meninggal
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Update Covid-19. Jumlah kasus terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) di Indonesia, bertambah 8.435 pasien pada Kamis (11/2/2021). 

TRIBUNNEWS.COM - Jumlah kasus terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) di Indonesia, bertambah 8.435 pasien pada Kamis (11/2/2021).

Dikutip dari Covid19.go.id pukul 16.40 WIB, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia menjadi 1.191.990 pasien. 

Pada Rabu kemarin, total pasien positif Covid-19 sebanyak 1.183.555 orang.

Lalu, jumlah pasien yang sembuh pada hari ini menjadi 993.117 di seluruh Indonesia.

Pada hari sebelumnya, total pasien yang sembuh yakni 982.972 orang.

Ada penambahan pasien sembuh sebanyak 10.145 orang.

Baca juga: Jokowi Tegaskan Vaksinasi Covid-19 Dilakukan Secara Klaster, Bukan Perorangan

Kemudian, total ada 32.381 orang yang dinyatakan meninggal dunia hingga Kamis hari ini.

Berita Rekomendasi

Sementara, data Rabu kemarin sebanyak 32.167 orang meninggal dunia.

Jumlah pasien Covid-19 yang meninggal dunia dalam 24 jam sebanyak 214 orang.

upco1
Data Covid-19 di laman Covid19.go.id pada Kamis (11/2/2021).

Rapid Diagnostic Test Antigen Digunakan untuk Penyelidikan Epidemiologi

Kementerian Kesehatan menetapkan penggunaan Rapid Diagnostic Test (RDT) Antigen, sebagai metode dalam pelacakan kontak, penegakan diagnosis, dan skrining Covid-19 dalam kondisi tertentu.

Hal ini tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/MENKES/446/2021 tentang Penggunaan Rapid Diagnostic Test Antigen dalam Pemeriksaan Covid-19.


Jubir vaksinasi covid-19 Kementerian Kesehatan, dr Siti Nadia Tarmizi mengatakan, rapid test antigen akan disediakan di puskesmas-puskesmas.

Lalu, pengadaannya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat dan pemerintah daerah.

Baca juga: Jokowi: Jangan Sampai yang Terkena Corona Satu Orang yang Di-lockdown Seluruh Kota

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas