Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Wamenkes Pastikan Aman, Vaksin AstraZeneca Disebar ke Enam Provinsi

Kedatangan vaksin ini adalah tahap pertama dari jatah vaksin gratis 11.704.800 dosis yang dialokasikan untuk Indonesia melalui skema multilateral COVA

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Wamenkes Pastikan Aman, Vaksin AstraZeneca Disebar ke Enam Provinsi
JOEL SAGET / AFP
Ilustrasi vaksin Covid-19 dari Universitas Oxford dan AstraZeneca, diambil pada 23 November 2020. 

Namun, lanjut Wiku, sumber dari enzim tripsin ada yang berasal dari babi dan ada juga yang bukan berasal dari babi.

"Jadi memang pengembangan vaksin itu sementara ini di dunia yang efektif adalah seperti itu. Dan kita harus tahu bahwa di dalam penggunaan vaksin, aspek manfaat harus dinilai. Dan itu sudah direview oleh MUI dan MUI sudah mengeluarkan pernyataan," kata Wiku.

Wakil Presiden Ma'ruf Amin ikut angkat bicara juga soal polemik vaksin AstraZeneca yang menurut fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) dilabeli haram tetapi diperbolehkan penggunaannya karena alasan darurat. Menurut Ma'ruf, halal maupun tidak halal bukan persoalan sekarang.

"Saya kira yang sekarang dipersoalkan itu seharusnya boleh atau tidak boleh, bukan pada halal atau tidak halal," kata Ma'ruf.

Ma'ruf mengatakan meskipun AstraZeneca tidak halal, MUI tetap memperbolehkan. "Apalagi kalau itu memang halal, tentu menjadi lebih boleh, itu bukan problem menurut saya, karena memang walaupun tidak halal tapi sudah boleh," tambahnya.

Terlebih, dikatakan Wapres soal ada penjelasan bahwa isunya terdapat kandungan tripsin babi, Ma'ruf mengatakan ternyata tidak benar.

"Kalau ada penjelasan memang itu misalnya tidak mengandung unsur babi artinya bolehnya menjadi lebih boleh, sehingga tidak menjadi persoalan tentang kebolehan," pungkasnya.(Tribun Network/den/rin/wly)

Berita Rekomendasi
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas