Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Ini Kata Menkes Soal Pengadaan Vaksin Covid-19 Hingga April 2021

Masalah yang dihadapi Indonesia saat ini bukan terkait pada kemampuan negara dalam melakukan upaya tersebut, namun ketersediaan vaksin secara global

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Ini Kata Menkes Soal Pengadaan Vaksin Covid-19 Hingga April 2021
Tribunnews.com/Vincentius Jyestha
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Kamis (8/4/2021). 

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah terus fokus melanjutkan program vaksinasi virus corona (Covid-19) yang kini telah sampai pada kelompok petugas layanan publik hingga lanjut usia (lansia), setelah sebelumnya menargetkan tenaga kesehatan (nakes).

Lalu bagaimana perkembangan pengadaan vaksin yang dimiliki Indonesia saat ini?

Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin (BGS) mengatakan bahwa periode Januari dan Februari 2021, Indonesia memiliki total 10 juta dosis vaksin Sinovac.

Rinciannya, 1,2 juta dosis vaksin diterima pada Desember 2020 dan 1,8 juta dosis vaksin diterima pada Januari 2021, sehingga Indonesia memiliki total 3 juta dosis vaksin Sinovac pada bulan pertama di tahun 2021.

Kemudian ditambah pula 7 juta dosis vaksin sehingga total hingga Februari 2021, Indonesia memiliki 10 juta dosis vaksin.

Baca juga: Menkes Bakal Minta Presiden Jokowi Negosiasi ke China Tambah Dosis Vaksin Sinovac

"Memang kita di bulan Januari Februari dapat sekitar 3 juta ditambah 7 juta (dosis vaksin), jadi sekitar 10 juta vaksin sudah datang," ujar Budi Gunadi, dalam agenda virtual #Vaksinesia, Minggu (11/4/2021).

Berita Rekomendasi

Selanjutnya, Indonesia akan mendatangkan bulk vaksin dari Sinovac pada periode Maret dan April ini sebanyak 30 juta dosis vaksin.

Bulk vaksin ini pun rencananya akan dikirimkan secara bertahap.

"Kemudian di bulan Maret dan April rencananya 15 juta sebulannya, jadi sekitar 30 juta (total untuk Maret dan April)," kata Budi Gunadi.

Sehingga hingga periode April 2021, Indonesia diharapkan memiliki 40 juta dosis vaksin Sinovac.

Baca juga: Syarat Umrah Harus Vaksin Bersertifikat WHO, Indonesia Masih Tunggu Sertifikasi Sinovac

"Jadi diharapkan memang sekitar 40 juta (dari Januari) sampai bulan April," jelas Budi Gunadi.

Hal ini, kata dia, turut menjadi jawaban terkait pernyataan 'skeptis' media asing mengenai kemampuan Indonesia dalam melakukan program vaksinasi terhadap warganya.

"Ini membantu menjelaskan kita mulai vaksinasi 13 Januari, sempat ada berita di media asing bilang bahwa dengan kecepatan vaksinasi Indonesia cuma berapa itu ya, mungkin sekitar 50 ribu sampai 100 ribu per hari, butuh 7 tahun untuk menyelesaikan vaksinasi," papar Budi Gunadi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
×

Ads you may like.

© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas