Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Tercatat Minggu 6 Juni 2021, Pasien Covid-19 di Kudus Capai 7.975 orang, 5.918 Sembuh, 659 Meninggal

Terjadi lonjakan kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, total pasien Covid-19 capai 7.975 pasien, 5.918 sembuh, 659 meninggal dunia

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Daryono
zoom-in Tercatat Minggu 6 Juni 2021, Pasien Covid-19 di Kudus Capai 7.975 orang, 5.918 Sembuh, 659 Meninggal
Kolase TribunNewsmaker - Shutterstock
Ilustrasi pasien meninggal karena virus corona atau Covid-19. 

Sigit berharap warga dapat segera pulih, sehingga Kabupaten Kudus dapat kembali seperti semula.

"Dengan harapan, kami ingin Kudus kembali seperti semula. Target kami, Covid-19 harus hilang dari Kudus," ucap Sigit.

Lonjakan Kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus Telah Terprediksi

Dikutip dari Tribunnews.com, Senin (7/6/2021), Ganjar mengatakan bahwa lonjakan kasus yang terjadi di Kudus telah terprediksi.

Usai libur panjang, sejumlah wilayah di Jateng akan mengalami kenaikan kasus Covid-19.

Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Tengah dalam hal ini mencatat, setidaknya ada delapan Kabupaten/Kota yang mengalami kenaikan kasus secara signifikan.

Baca juga: Kasus Covid-19 di Kudus Meningkat, Ganjar Minta Pemda Tambah Tempat Tidur

Delapan daerah yang dimaksud tersebut meliputi Sragen, Tegal, Brebes, Banyumas, Cilacap, Karanganyar, Wonogiri, dan Kudus.

Berita Rekomendasi

“Ini terprediksi sebenarnya. Setiap kali ada libur panjang pasti ada kenaikan (kasus),” kata Ganjar.

Diketahui, kasus Covid-19 di Kabupaten Kudus melonjak hingga lima kali lipat.

Kenaikan kasus tersebut bahkan mencapai 783 kasus pada 26 Mei 2021 lalu.

Sehingga, rumah sakit darurat difungsikan untuk menangani pasien Covid-19 yang terus bertambah.

Sementara dari catatan tahun lalu, situasi di Jawa Tengah saat ini sama seperti yang terjadi pada 2020 lalu.

Peningkatan kasus aktif setelah libur panjang nasional juga menyebabkan naiknya Bed Occupancy Rate (BOR) hingga mencapai 90 persen.

Kendati telah dilakukan konsultasi dan koordinasi secara rutin terkait adanya potensi kenaikan kasus dari liburan panjang, Ganjar mengakui bahwa hal itu tidak semua diantisipasi dengan baik oleh sejumlah Pemerintah Kabupaten/Kota di Jawa Tengah.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas