Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Beredar di WA Group Nama dan Narahubung Penyedia Plasma Konvalesen, PMI Pastikan Hoaks 

Beredar informasi di Whatsapp Group (WAG) nama dan narahubung bagi pasien Covid-19 yang membutuhkan plasma konvalesen.

Editor: Sanusi
zoom-in Beredar di WA Group Nama dan Narahubung Penyedia Plasma Konvalesen, PMI Pastikan Hoaks 
TRIBUN LAMPUNG/TRIBUN LAMPUNG/Deni Saputra
Seorang penyintas Covid 19 mendonorkan plasma konvalesen di Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Lampung, Jalan Sam Ratulangi, Penengahan, Tanjungkarang Barat, Jumat (25/6/2021). UTD PMI Lampung menyebutkan, ketersediaan stok plasma konvalesen di Lampung kosong dan berupaya memenuhi kebutuhan plasma konvalesen di UTD PMI Lampung seiring tingginya permintaan guna menekan angka kematian akibat Covid 19. (Tribunlampung.co.id/Deni) 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Beredar informasi di Whatsapp Group (WAG) nama dan narahubung bagi pasien Covid-19 yang membutuhkan plasma konvalesen.

Dalam informasinya itu disebutkan bahwa masyarakat yang membutuhkan plasma konvalesen bisa menghubungi Unit Donor Darah (UDD) Palang Merah Indonesia (PMI) di setiap kota-kabupaten.

Baca juga: Kasus Covid-19 Melonjak, Kenali Gejala Virus Corona Varian Delta, Apa Bedanya dengan Flu Biasa?

“Tolong bantu share… guys kalo ada yang butuh plasma konvalesen bisa hubungi ini. Nama dan nomor nara hubung dari UDD PMI apabila terkait Plasma Konvalesen,” begitu punya informasi yang beredar di WAG itu dikutip, Minggu (27/6/2021).

Informasi yang beredar ini pun dibantah Ketua PMI DKI Jakarta Rustam Effendi saat dikonfirmasi TribunJakarta.com.

Baca juga: Tamu Hotel di Semarang Meninggal, Positif Covid-19 Usai Dites Antigen, Polisi Kesulitan Evakuasi

“Ini (informasi dari WAG) tidak benar,” ucapnya.

Ia menyebut, nama dan narahubung yang disebutkan dalam informasi itu merupakan kontak untuk rekrutmen calon pendonor plasma konvalesen.

Berita Rekomendasi

“Jadi itu bukan untuk permintaan plasma konvalesen,” ujarnya.

Mantan Wali Kota Jakarta Barat ini pun meminta masyarakat tidak terpancing dan percaya dengan informasi tidak benar atau hoaks ini.

Sebab, hal ini justru bakal menghambat kerja UDD PMI dalam menyalurkan plasma konvalesen bagi pasien Covid-19 yang membutuhkan.

“Informasi dan rumor yang tidak benar, akan menghambat UDD PMI dalam melakukan pelayanan yang maksimal,” kata dia.

“Untuk itu, kami berharap dan mengimbau agar masyarakat tidak mudah panik dan terpancing dengan berita yang tidak resmi dan tidak meneruskan berita yang bisa menimbulkan keresahan.

Berikut isi pesan berantai yang menyebar lewat WAG tersebut:

Jika butuh plasma, untuk penderita COVID dengan kondisi parah bisa hubungi :

Halaman
123
Sumber: TribunJakarta
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas