Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pecah Rekor Lagi! Kasus Positif Covid-19 Tembus 31.189 Tertinggi Selama Pandemi

Kasus positif pada hari ini hingga pukul 12.00 WIB bertambah 31.189. Total kasus hingga saat ini mencapai 2.345.018 kasus.

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Pecah Rekor Lagi! Kasus Positif Covid-19 Tembus 31.189 Tertinggi Selama Pandemi
Tribun Palopo
ilustrasi covid-19 

- Maluku Utara: 5.895 kasus positif

Stok Peti Mati di Depok Menipis 

Melonjaknya angka pasien meninggal dunia akibat Covid-19, berimbas pada menipisnya stok peti mati di Kota Depok, Jawa Barat.

Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Dinas Damkar Kota Depok, Denny Romulo, mengatakan, peningkatan permintaan peti mati ini berlangsung sejak sepekan belakangan ini.

“Sepekan lah. Stok habis terus, sekarang kami ada yang ngirim berapapun (jumlahnya) pasti kami tampung, jelas Denny lewat sambungan telepon pada TribunJakarta, Selasa (6/7/2021).

Baca juga: Klaim Rp 261 Miliar ke BPJS Kesehatan Belum Dibayar, Bupati Bogor Lapor Menteri Luhut

Denny mengatakan, dalam sehari, pihaknya menerima 35 permintaan peti mati untuk pemakaman pasien Covid-19 dan suspek Covid-19.

Bahkan, sempat terjadi permintaan terbanyak hingga 45 peti dalam kurun waktu satu hari.

Berita Rekomendasi

“Jadi kalau kita kan melayani yang meninggal Covid-19 dan suspek Covid-19 ya. Kalau dilihat atau dihitung sudah 35 sehari lah rata-rata ya, malah pernah 45 (peti) dalam waktu satu hari. Suspek covid juga wajib pemulasaran pakai prosedur covid,” jelasnya.

Lanjut Denny, untuk menunggu hingga peti mati tersedia, keluarga korban pasien Covid-19 harus menunggu dulu selama beberapa jam.

Baca juga: Geram Ibu Hamil Belum WFH, Anies : Ibu Jadi Manajer HRD Harusnya Lebih Sensitif Lindungi Perempuan 

Baca juga: WNA Buat Ulah saat PPKM Darurat di Jakut: Berkerumun di Kafe, Main Billiard, Ada yang Positif Corona

“Jadi gini, pada ngantri nunggu peti akhirnya. Ya apa boleh buat. Jadi nunggu peti, nunggu dulu 2-3 jam. Itu kenyatannya karena peti susah kan. Jadi siapa saja yang mau ngirim peti pasti kita terima, mau itu  peti, 8 peti, dari tukang-tukang peti. Siapa saja yang mau ngirim kita terima,” tuturnya.

Baca berita lainnya terkait Virus Corona.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas