Tim Reaksi Cepat RSDC Wisma Atlet Kemayoran Berhasil Urai Masalah Kepadatan Pasien
Keberadaan Tim Reaksi Cepat ini sukses mengurai berbagai permasalahan sehingga pelayanan terhadap pasien Covid-19 tetap optimal.
Penulis: Glery Lazuardi
Editor: Malvyandie Haryadi
Puncak kepadatan pasien Covid-19 di RSDC Wisma Atlet Kemayoran terjadi pada 29 Juni 2021 yaitu sebanyak 7.216 pasien. Setelahnya dengan segala penanganan termasuk upaya meningkatkan kesembuhan, jumlah pasien mengalami penurunan. Kini pada 19 Juli 2021, jumlah pasien sebanyak 5.796 pasien.
“Hari ini angka huniannya 73,42 persen dan tingkat kesembuhan 92,51 persen,” kata Mayjen Tugas Ratmono.
Dalam kesempatan itu Mayjen Tugas Ratmono mengingatkan semua lapisan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Pasalnya varian Delta terbukti lebih infeksius dari varian sebelumnya dan kemungkinan muncul varian baru perlu terus diwaspadai.
“Cara terbaik adalah disiplin protokol kesehatan dari setiap orang. Dari pemerintah sendiri upaya vaksinasi dipercepat agar tercapai kekebalan kelompok,” terangnya.
Sementara itu Letkol dr. Yugo Irianto, Sp.An, Koordinator Lapangan RSDC Wisma Atlet Kemayoran sekaligus sebagai Ketua Tim Reaksi Cepat menyatakan anggota Tim Reaksi Cepat berjumlah 20 personel. Mereka berasal dari TNI, Polri, dan sipil.
“Tim Reaksi Cepat dibentuk atas perintah langsung Bapak Kapuskes TNI Mayjen Tugas Ratmono sebagai Koordintor RSDC Wisma Atlet Kemayoran. Tim ini diperintahkan untuk mengatasi berbagai permasalahan secara cepat, tentu dengan berkoordinasi dengan semua tim di RSDC Wisma Atlet Kemayoran,” kata Letkol Yugo Irianto.
Ia menyatakan rasa terima kasih pada semua tim dan tenaga kesehatan di RSDC Wisma Atlet Kemayoran yang telah bekerja sama untuk merawat pasien. “Tentu kolaborasi dari semua pihak menjadi hal terpenting,” tambah Letkol Yugo Irianto.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.