Startup, Investor, dan Organisasi Relawan Kumpulkan 10 juta Dollar USD Demi Oksigen untuk Indonesia
Krisis oksigen di Indonesia memunculkan solidaritas sejumlah kalangan untuk bersatu mengatasinya melalui gerakan Oxygen for Indonesia.
Penulis: Anita K Wardhani
Untuk mencapai target penggalangan dana, promosi dan komunikasi terkait koalisi Oxygen for Indonesia ini tidak hanya dilakukan di Tanah Air tapi juga ranah mancanegara.
Perusahaan modal ventura lokal dan regional menggunakan jaringan masing-masing untuk berkontribusi mencapai tujuan bersama.
Perusahaan tersebit termasuk di antaranya adalah East Ventures, Sequoia India, Intudo, Goventures, Golden Gate Ventures, AC Ventures, Jungle Ventures, Asia Partners, Monk’s Hill Ventures, Open Space Ventures.
Perusahaan startup yang sudah bergabung di antaranya:
Kitabisa, Pluang, Mapan, BukuWarung, Halodoc, TokoCrypto, Payfazz, Advotics, eFishery,
Waresix, KAYA.ID, Bibit, Flip, dan Bonza.
“Di hotline wargabantuwarga, relawan kita setiap hari harus menghadapi banyaknya permintaan putus asa dari masyarakat yang mencari oksigen.
Kementerian Kesehatan juga mengatakan bahwa isu ketersediaan oksigen menjadi prioritas nasional. Secara spontan perusahaan rintisan, modal ventura, celebriti, dan relawan bersatu tanpa memandang kepentingan individual.
Alhamdulillah dalam lima hari saja dana yang terkumpul sudah cukup untuk
memesan seribu konsentrator yang siap di kirim ke rumah-rumah sakit.
Oksigen adalah masalah penting saat ini, namun perang melawan Covid-19 masih jauh dari selesai.
Oleh karenanya, kita mengajak semua orang untuk bergabung. Kita yakin Indonesia bisa bersatu”, ujar Aldi Haryopratomo, relawan WargaBantuWarga dan bagian dari Oxygen for Indonesia.
“Usaha sekecil apapun sangat berarti di masa krisis," ucapnya lagi.
Dijelaskan gerakan Indonesia PASTI BISA Jaga Oksigen 10 hari yang lalu dan telah mengumpulkan donasi lebih dari target 1 juta USD untuk membeli paling sedikit 1.000 oxygen concentrator.
Dan ini dilakukan dengan merancang solusi end-to-end mulai dari platform donasi, prediksi kebutuhan oksigen, hingga distribusi.
Satu minggu setelah gerakan ini dimulai, kami telah mengirimkan 200 oxygen concentrator pertama ke 33 rumah sakit di 10 provinsi secara transparan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.