Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Turun Signifikan, Penanganan Covid-19 di Indonesia Diapresiasi

M Qodari mengapresiasi kinerja Presiden Joko Widodo dan Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan karena telah berhasil menurunkan kasus Covid-19 di Indones

Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Turun Signifikan, Penanganan Covid-19 di Indonesia Diapresiasi
Instagram @luhut.pandjaitan
Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mendampingi Presiden Joko Widodo menyambangi Kawasan Food Estate di Desa Siria-ria, Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatera Utara, Jumat (30/10/2020). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Eksekutif Indo Barometer, M Qodari mengapresiasi kinerja Presiden Joko Widodo dan Menko Marves Luhut Binsar Panjaitan karena telah berhasil menurunkan kasus Covid-19 di Indonesia secara sangat signifikan dan dalam tempo yang relatif cepat.

Hal ini terlihat dari penurunan kasus aktif yang dilansir Kementerian Kesehatan, Rabu (15/9/2021) hingga pukul 12.00 WIB.

Untuk kasus aktif Covid-19 mengalami penurunan sebesar 88,9 persen dibandingkan pada puncak kedua.

“Keberhasilan tersebut patut diapresiasi karena pada saat yang bersamaan kasus di Singapura dan Amerika Serikat mengalami tren kenaikan," kata Qodari, dalam keterangannya, Kamis (16/9/2021).

Diketahui, pada akhir pekan kemaren Singapura yang merupakan negara berpenduduk 5,7 juta jiwa ini melaporkan 555 kasus Covid-19 harian, tertinggi sejak Agustus 2020. 

Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari
Direktur Eksekutif Indo Barometer M Qodari (Tribunnews.com/Chaerul Umam)

Menurut Gan Kim Yong, salah satu ketua gugus tugas COVID Singapura, hal itu merupakan lonjakan infeksi yang mengkhawatirkan. 

Baca juga: Belum Ada Bukti Ilmiah Hewan Peliharaan Bisa Tularkan Covid-19 Pada Manusia

Sementara itu, dalam jumpa pers virtual mingguan pada hari Senin (13/9), Direktur Organisasi Kesehatan Pan Amerika (Pan American Health Organization/PAHO) Carissa Etienne mengatakan selama sepekan terakhir, hampir 1,5 juta infeksi Covid-19 baru telah dilaporkan di Amerika dan lebih dari 22.000 kematian.

Berita Rekomendasi

Menurut Qodari, keberhasilan penanganan Covid-19 di Indonesia, tidak hanya dilihat dari penurunan kasus tetapi juga dari turunnya positivity rate harian mencapai 2,14 persen.

Data tersebut turun signifikan ketika Indonesia pernah mencatat rekor tertinggi yakni pada 22 Juni 2021 positivity rate mencapai 51,62% dengan kasus harian di atas 40 hingga 50 ribu.

“Angka positivity rate di Indonesia saat ini sudah berada di angka ideal yang ditetapkan WHO, yakni di bawah 5%, terjadi penurunan yang sangat signifikan dari beberapa waktu lalu saat puncak pandemi akibat varian delta,” ujar Qodari. 

Selain turunnya positivity rate harian, Qodari juga mengungkapkan keberhasilan pemerintah dalam menurunkan ketersediaan Bed Occupancy Rate (BOR) yang kembali ke titik normal di angka 13,38 persen dari standar WHO maksimal diangka 60 persen.

Qodari juga mengapresiasi sekaligus juga mengingatkan tentang pentingnya vaksin.

“Jadi ada tiga senjata menghadapi pandemi, pertama vaksinasi, pelaksanaan protokol kesehatan oleh masyarakat atau 3M dan ketiga pelaksanaan 3T oleh pemerintah.” kata dia.

Senada dengan Qodari, Ketua Umum Ketua Lembaga Kajian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Lakpesdam-PBNU), Rumadi Ahmad juga mengapresiasi kinerja pemerintah dalam penanganan Covid-19.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas