TRIBUNNEWS.COM - Berikut update jumlah pasien virus corona atau Covid-19 varian Omicron di Indonesia yang tercatat hingga 19 Januari 2022.

Kementerian Kesehatan mencatatkan, jumlah kasus positif varian Omicron sebanyak 42 penambahan dari sebelumnya 840 kasus.

Kini, total kasus Covid-19 di Indonesia menjadi 882 kasus sejak pertama terkonfirmasi pada 15 Desember 2021 silam. 

Data tersebut disampaikan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Covid-19 dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru, Reisa Broto Asmoro melalui konferensi per virtualnya di YouTube Sekretariat Presiden, Rabu (19/1/2022).

Reisa juga menyebut bahwa sampai dengan 14 Januari 2022, 276 pasien telah dinyatakan selesai isolasi dan sembuh.

Baca juga: CEK Tiket dan Jadwal Vaksinasi Booster Covid-19 di PeduliLindungi di Sini!

Baca juga: 6 Arahan Jokowi soal Kenaikan Kasus Covid-19 akibat Omicron: Jangan Panik hingga Kurangi Mobilitas

Sementara itu, terkait dengan penanganan kasus Omicron di Indonesia, pemerintah saat ini tengah mengupayakan penyediaan obat Molnupiravir bagi masyarakat.

"Berita baik lainnya yang bisa saya sampaikan adalah bahwa pemerintah terus menjamin ketersediaan obat dari dalam negeri tentunya untuk mengantisipasi gelombang lanjutan virus Covid-19."

"Salah satunya dengan menyiapkan obat antivirus baru, yakni Molnupiravir dan Paxlovid."

"Kemenkes sudah mengamankan 400 ribu tablet Molnupiravir yang sudah disiapkan PT Amarox.

"Diharapkan Pada bulan April atau Mei 2022, kita akan mulai memproduksinya," kata Reisa.

Kasus Omicron kini telah ditemukan di beberapa wilayah di Indonesia, antara lain DKI Jakarta, Malang, Surabaya, Bogor, Tangerang Selatan, Bandung, dan Medan.

Dengan ditemukannya kasus Omicron di wilayah ini, Reisa meminta masyarakat untuk turut ikut andil bagian dari upaya pengendalian penularan Omicron.

Baca juga: Kemenkes: 300 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Telah Disuntikkan, Capai 72 Persen dari Total Target

Yakni dengan disiplin menerapkan kesehatan, penggunaan masker, dan vaksinasi.

Terutama ketika berada di ruang publik dan ketika kita berinteraksi dengan orang lain.