Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Beri Pesan Kepada Buruh Saat Tinjau Vaksinasi Booster KSPSI

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung akselerasi vaksinasi dosis tiga atau booster untuk elemen buruh.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Kapolri Jenderal Listyo Sigit Beri Pesan Kepada Buruh Saat Tinjau Vaksinasi Booster KSPSI
Tribunnews.com/ Igman Ibrahim
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau vaksinasi untuk elemen buruh Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) di PT. Fajar Surya Wisesa, Bekasi, Jawa Barat pada Rabu (9/3/2022). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung akselerasi vaksinasi dosis tiga atau booster untuk elemen buruh Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) di PT Fajar Surya Wisesa, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (9/3/2022).

Kegiatan itu juga diselenggarakan serentak di 5.183 titik pada 34 Provinsi Indonesia.

Dalam paparannya, Sigit menyatakan buruh merupakan salah satu pahlawan devisa negara.

"Apresiasi tentunya untuk buruh KSPSI Bung Andi Gani yang kembali bekerja sama dengan Polri untuk melakukan akselerasi percepatan vaksin dosis ketiga atau booster di kawasan-kawasan industri. Hari ini kita kembali melaksanakan kegiatan vaksinasi dan kita melaksanakan booster atau dosis ketiga. Dalam satu minggu ini buruh akan membantu menghabiskan 25 ribu vaksin booster," ujar Sigit dalam paparannya, Rabu (9/3/2022).

Ia menjelaskan, program vaksinasi booster ini digelar agar nilai ekspor kembali meningkat.

Apalagi, di tengah situasi global yang tidak menentu, terjadi peningkatan harga pada beberapa komoditas termasuk pangan.

Berita Rekomendasi

Situasi ini, kata Sigit, mau tak mau harus segera diselesaikan.

Baca juga: Covid-19 Melandai, Ini Peta Jalan Pandemi Menuju Endemi yang Disiapkan Pemerintah

Caranya, dengan percepatan akselerasi vaksin booster dan meningkatkan produktivitas kerja.

"Untuk itu, kawan-kawan buruh harus optimal dan sehat agar situasi global yang tak menentu bisa ditutupi dengan nilai ekspor yang meningkat lewat peningkatan produktivitas di masing-masing wilayah kerjanya," jelasnya.

Lebih lanjut, Sigit menyampaikan bahwa pihaknya bakal menggenjot vaksinasi booster di seluruh Indonesia.

Targetnya, ada 1,5 juta dosis vaksin yang akan diberikan ke masyarakat.

Ia menyebut vaksin booster efektif menguatkan terutama yang memiliki penyakit penyerta.

Kapolri juga memastikan vaksin booster akan dipercepat untuk menghadapi bulan puasa agar masyarakat bisa beribadah dengan aman dan sehat.

Baca juga: Ahli Hukum Tata Negara Sebut Pandemi Covid-19 Tak Relevan Jadi Alasan Pemilu 2024 Ditunda

"Karena itu penting sekali memastikan seluruh rekan-rekan buruh dalam kondisi optimal dan sehat, salah satunya karena saat ini kita sedang hadapi varian Omicron," jelas dia.

Sigit menegaskan, vaksinasi booster merupakan satu upaya terbaik untuk memastikan elemen buruh dalam kondisi yang sehat untuk menghadapi segala bentuk varian virus corona.

Dengan mendapatkan vaksinasi dosis ketiga, dikatakan Sigit, hal itu akan memberikan tambahan kekebalan atau imunitas terhadap seseorang dari virus Covid-19. Tak hanya itu, booster mengurangi tingkat fatalitas bagi seseorang yang terpapar Covid-19.

"Sehingga produktivitas rekan-rekan buruh tetap terjaga. Kuncinya adalah bagaimana seluruh rekan-rekan buruh utamanya, kemudian bisa mendapatkan vaksin yang ketiga atau booster. Sehingga kita semua siap menghadapi perkembangan varian baru Omicron," kata Sigit.

Baca juga: 230 Tempat Hiburan Malam di DKI Jakarta Bangkut Karena Pandemi Covid-19

Sementara itu, Presiden KSPSI Andi Gani Nena Wea mengapresiasi kepada Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang telah bersinergi dengan KSPSI untuk menggelar vaksinasi booster Presisi ini.

"Terima kasih kepada Kapolri yang telah memiliki perhatian sangat besar terhadap buruh Indonesia. Setelah sebelumnya bersinergi lewat Vaksin Presisi, kini Kapolri juga tetap peduli pada kesehatan buruh dengan Vaksinasi Booster Presisinya," ujarnya.

Andi Gani yang juga Pimpinan Konfederasi Buruh ASEAN (ATUC) mengungkapkan, total ada 25 ribu dosis vaksin booster yang akan diberikan pada buruh.

Menurutnya, hal itu dilakukan untuk terus membangkitkan semangat kerja di masa pandemi Covid-19. Buruh diharapkan senantiasa dalam keadaaan sehat tak terpapar Covid-19.

"Vaksinasi Booster Presisi Polri bersinergi dengan KSPSI ini akan menyasar di seluruh wilayah industri Indonesia. Diantaranya Karawang, DKI Jakarta, Tangerang, dan lainnya," pungkasnya.

Selain presiden KSPSI, hadir pula Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Mohammad Fadil Imran, CEO Ajaib Group Anderson Sumarli, dan Direksi PT Fajar Surya Wisesa Yustinus dan Roy Teguh.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas