BREAKING NEWS Update Covid-19, Senin 18 Juli 2022: Tambah 3.393 Kasus Baru, 10 Jiwa Meninggal
Pemerintah mengumumkan perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia yang bertambah 3.393 orang dan 10 jiwa meninggal pada Senin (18/7/2022).
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Sri Juliati
TRIBUNNEWS.COM - Pemerintah mengumumkan perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia yang bertambah 3.393 orang pada Senin (18/7/2022).
Jumlah kasus baru hari ini kembali mengalami penurunan dibandingkan pada Minggu (17/7/2022), yakni di angka 3.540 kasus.
Kasus baru Covid-19 ini berkurang sebanyak 147 kasus dibandingkan hari Minggu, kemarin.
Sehingga, total kasus baru virus Corona di Indonesia berjumlah 6.138.346 kasus.
Kabar baiknya, kasus sembuh dari Covid-19 bertambah 2.427 orang.
Kini, total pasien sembuh di Indonesia pun mencapai 5.952.981 orang.
Baca juga: Covid-19 Subvarian BA.2.75 Terdeteksi di Jakarta dan Bali, Ini Kata Menkes
Berdasarkan data dari Satgas Covid-19, Senin (18/7/2022), untuk kasus kematian harian di Indonesia bertambah 10 jiwa.
Total kasus kematian di Indonesia berjumlah 156.859 jiwa.
Adapun untuk kasus aktif di Indonesia mencapai 28.506 kasus pada Senin ini.
Mengenai perkembangan cakupan vaksinasi Covid-19, sebanyak 201.966.816 dosis telah disuntikkan ke masyarakat hingga Senin sore.
Sebanyak 169.582.051 warga telah mendapatkan vaksinasi dosis kedua.
Kemudian, warga yangmendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster sebanyak 53.126.957 orang.
Jubir Kemenkes Ungkap Faktor Kenaikan Kasus Covid-19 di Indonesia
Diberitakan Tribunnews.com, Juru Bicara Kementerian Kesehatan, Mohammad Syahril, menjelaskan beberapa faktor penyebab kenaikan kasus Covid-19 di Indonesia.
Syahril menjebut, naiknya kasus Covid-19 hingga tembus 4 ribuan kasus per Sabtu (16/7/2022) karena sub varian baru, yakni BA.4 dan BA.5.
Varian baru BA.4 dan BA.5 ini sudah mendominasi dan menyebar ke seluruh Indonesia.
"Ada kenaikan kasus Covid-19 karena ada sub-varian baru," kata Syahril saat dikonfirmasi, Sabtu (16/7/2022).
Baca juga: Menteri Kesehatan Budi Gunadi: Varian BA.4 Dan BA.5 Lebih Efektif Tembus Kekebalan Vaksin Covid-19
Selain itu, faktor lainnya karena pemeriksaan (testing) dan pelacakan (tracing) juga mengalami peningkatan.
Namun, tak dijelaskan rinci berapa jumlah testing harian yang telah dilakukannya.
"Naiknya (kasus) itu karena memang yang dilakukan tracing maupun testing juga banyak," tutur Syahril.
Catatan Redaksi:
Mari bersama-sama lawan virus Corona. Tribunnews.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
(Tribunnews.com/Suci Bangun DS/Gilang Putranto/Rina Ayu)
Simak berita lainnya terkait Virus Corona
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.