Sebaran Kasus Sembuh Covid-19 Indonesia 29 September 2022: DKI Jakarta Tertinggi, Catat 967 Pasien
Berikut sebaran kasus sembuh Covid-19 di 34 provinsi di Indonesia, Kamis (29/9/2022).
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Miftah
TRIBUNNEWS.COM - Satgas Covid-19 merilis perkembangan kasus Covid-19 pada Kamis, (29/9/2022).
Berdasarkan data yang diterima Tribunnews sore ini, ada 2.814 pasien yang dinyatakan sembuh.
Sementara pada Rabu (28/9/2022) kemarin, penambahan kasus sembuh Covid-19 sebanyak 1.884 pasien.
Adapun total kasus sembuh Covid-19 di Indonesia hari ini berjumlah 6.253.317 kasus.
DKI Jakarta menjadi provinsi yang menyumbang kasus sembuh Covid-19 terbanyak, yakni sebanyak 967 kasus.
Kemudian disusul Jawa Barat dengan 776 kasus sembuh dan Banten dengan kasus sembuh sebanyak 437 pasien.
Berikut data sebaran kasus sembuh Covid-19 di 34 Provinsi Indonesia pada Kamis (29/9/2022) :
- Dki Jakarta 967
- Jawa Barat 776
- Banten 437
- Jawa Timur 191
- Jawa Tengah 77
- DI Yogyakarta 48
- Sumatera Selatan 36
- Bali 32
- Sumatera Utara 29
- Kalimantan Timur 28
- Lampung 21
- Papua 20
- Sumatera Barat 17
- Sulawesi Utara 16
- Riau 15
- Jambi 13
- Kalimantan Barat 11
- Aceh 11
- Sulawesi Tenggara 11
- Sulawesi Tengah 9
- Nusa Tenggara Timur 8
- Kalimantan Tengah 8
- Bangka Belitung 7
- Kepulauan Riau 7
- Kalimantan Selatan 7
- Sulawesi Selatan 4
- Papua Barat 4
- Kalimantan Utara 2
- Nusa Tenggara Barat 1
- Sulawesi Barat 1
- Bengkulu 0
- Maluku 0
- Maluku Utara 0
- Gorontalo 0
Kasus Covid-19 di Indonesia Hari Ini
Kasus harian Covid-19 di Indonesia bertambah sebanyak 2.003 kasus pada Kamis (29/9/2022) ini.
Dengan jumlah tersebut, total kasus terkonfirmasi virus corona di Indonesia mencapai 6.429.767 kasus.
Sementara itu, untuk kasus meninggal akibat Covid-19 hari ini bertambah 17 orang.
Untuk kasus kematian hari ini berkurang dibanding hari Rabu kemarin, yang berada di angka 19 jiwa.
Kini, total kasus pasien meninggal karena virus Corona sebanyak 153.093 jiwa.
Baca juga: Stok Vaksin Covid-19 di Kota Bogor Kosong Selama 2 Minggu
Indonesia Perlu Jamin Dua Hal Ini untuk Akhiri Pandemi Covid-19
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyampaikan akhir pandemi Covid-19 sudah di depan mata.
Mantan petinggi WHO Asia Tenggara, Prof Tjandra Yoga Aditama, mengatakan ada dua prinsip utama yang perlu dijamin merespons pernyataan tersebut.
Pertama, meminimalisir sirkulasi virus SARS CoV2 di masyarakat, utamanya di kelompok risiko tinggi.
"Belum lagi memikirkan efek infeksi SARS-CoV-2, yang masih berlanjut pasca sembuh dan dapat berlangsung selama berminggu atau berbulan-bulan," kata Yoga, Kamis (22/9/2022), dilansir Tribunnews.
Kondisi tersebut membuat penderitanya mengalami frustasi dan merasa terisolasi, sehingga dibutuhkan penanganan yang tepat.
"Kedua, jaminan pencegahan dan pengobatan pasien, termasuk menangani efek jangka panjang seperti "long Covid-19 dan lainnya," ujar Yoga.
Baca juga: Jubir Pemerintah: Cakupan Booster Covid-19 Masih Tertinggal dari Target WHO
Di sisi lain, juru bicara Kemenkes, Mohammad Syahril, menyebut pengumuman WHO itu hanya sebagai pengingat meski kasus sudah terkendali.
Menurutnya, pernyataan WHO tentang kondisi pandemi Covid-19 saat ini tidak dapat dimaknai dengan mudah.
Paling penting memperhatikan enam langkah penanganan bencana non-alam tersebut.
Enam langkah itu vaksinasi, testing, sistem kesehatan, persiapan lonjakan kasus, pencegahan, dan pengendalian.
Serta penyampaian informasi kepada masyarakat.
(Tribunnews.com/Milani Resti/Rina Ayu Panca Rini)