TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fadli Zon angkat bicara mengenai kemenangan Donald Trump pada Pemilihan Presiden AS.

Menurut Fadli, kemenangan Donald Trump cukup telak di Pilpres.

"Saya dari awal termasuk yang sudah yakin bahwa Donald Trumpakan menang, melihat konfigurasi rakyat AS," kata Fadli Zonketika dikonfirmasi, Rabu (9/11/2016).

Politikus Gerindra itu yakin Donald Trump tidak akan melakukan tindakan yang dikhawatirkan publik semisal Islam, Imigran dan retorika kampanye.

Fadli menilai kemenangan Donald Trump berdampak positif bagi Indonesia.

"Karena kalau Donald Trump pasti kerjasamanya lebih pada arah bisnis, interpreuner. Bahkan dia sendiri mengatakan dia adalah seorang builder," kata Fadli.

Sebaliknya, kata Fadli, jika Hillary Clinton yang menang Pilpres, istri Bill Clinton itu akan ikut campur dalam masalah Timur Tengah.

"Kalau Hillary memang akan ikut campur urusan seperti Papua," ujar Fadli.

Diketahui, Donald Trump akhirnya menjadi pemenang di ajang pemilihan presiden AS 2016, Selasa (8/11/2016).

Perolehan suaranya di Lembaga Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden AS (US Electoral College) melebihi target, yaitu 276 suara.

Sedangkan, Hillary Clinton tertinggal dengan perolehan 218 suara, menjadikan Donald Trump resmi menjadi presiden terpilih Amerika Serikat. (AP/The Guardian)