Efek 'Fixture Swing' Manchester United, Aset Setan Merah Banyak Dilego Manajer FPL
Jadwal laga yang akan dilakoni Manchester United tampak berubah menjadi sulit mulai bulan Oktober dimana lawan berat sudah menanti armada Solskjaer.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
Keputusan membuat Shaw dan Fernandes memang terasa wajar mengingat adanya grafik penurunan poin FPL yang didapatkan kedua tim.
Selain dalam menuai cleansheet, Shaw yang diharapkan bisa menciptakan assist bagi rekan setimnnya tampaknya belum bisa tersenyum lebih lebar lantaran lini depan timnya masih membangun koneksi.
Yang mengejutkan adalah penjualan Ronaldo yang mencapai 140.169 manajer FPL setelah gameweek keenam.
Hasil kekalahan melawan Aston Villa tampaknya cukup memengaruhi sisi psikologis para manajer FPL.
Alhasil opsi tukar guling Ronaldo dengan Romelu Lukaku menjadi salah satu alasan kuat manajer FPL banyak yang menjual pemain asal Portugal tersebut.
Di daftar ketujuh ada nama Greenwood diikuti Paul Pogba pada urutan kedelapan yang menjadi dua pemain yang banyak dijual manajer FPL pula jelang gameweek ketujuh.
Deretan beberapa nama pemain Manchester United yang masuk dalam daftar sepuluh besar penjualan oleh manajer FPL mengindikasikan bahwa aset tim Setan Merah masih was-was untuk direkrut.
Jadwal Neraka Manchester United di Bulan Oktober
Performa Manchester United mendadak tidak konsisten dalam beberapa pertandingan terakhir.
Hal itu bisa dilihat dari hasil laga yang dilakoni Manchester United utamanya sejak kemenangan melawan Newcastle United pada pekan keempat Liga Inggris.
Raihan satu kemenangan dan tiga kekalahan mewarnai hasil empat laga pamungkas Manchester United tepat setelah kemenangan melawan The Magpies.
Satu-satunya kemenangan Manchester United didapatkan saat meladeni permainan West Ham pada pekan kelima Liga Inggris.
Lalu, tiga kekalahan diterima Manchester United pada tiga kompetisi berbeda pula selepas jeda internasional.
Kini, ujian berat telah menanti Manchester United selama bulan Oktober mendatang.