Kesabaran Pemilik Aset Harry Kane yang Berujung Pahit, Kesempatan Terakhir Lawan Norwich City?
Meskipun Spurs meraih kemenangan, salah satu hal yang disayangkan soal performa Harry Kane yang lagi-lagi mengecewakan.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Tottenham Hotspur alias Spurs berhasil meraih kemenangan lagi saat bertemu Brenftord pada gameweek 14 Liga Inggris, Jumat (3/12/2021) dinihari tadi.
Bermain di depan publik sendiri, Spurs meraih kemenangan dengan skor dua gol tanpa balas melawan tim promosi tersebut.
Gol Sergi Canos (OG'12) dan Son Heung-Min (65) mampu membawa Spurs mengamankan tiga poin di kandang sendiri.
Meskipun Spurs meraih kemenangan, salah satu hal yang disayangkan soal performa Harry Kane yang lagi-lagi mengecewakan.
Kane kembali gagal mencetak gol dalam lima laga beruntun di kancah Liga Inggris.
Baca juga: Fakta Unik Hasil MU vs Arsenal: Smith Rowe Samai Anelka, Ronaldo Terbang Tinggi Tembus 801 Gol
Baca juga: Perpisahan Terindah Bersama Manchester United, Carrick Resmi Tinggalkan Jabatan Setan Merah
Meskipun berhasil melesakkan dua tembakan ke arah gawang Brentford, Kane tetap belum bisa mengakhiri paceklik golnya.
Kontribusi gol terakhir yang diukir Kane bersama Spurs musim ini terjadi tepatnya saat menghadapi Newcastle United pada gameweek kesembilan.
Kala itu, pemain Timnas Inggris tersebut mampu mencetak satu gol dan satu assist.
Hanya saja memang kegemilangan Kane hanya terjadi pada satu gameweek saja, lantaran dalam sisa laga lainnya gagal berkontribusi baik lewat gol maupun assist.
Hal itupun seakan membuat kesabaran para manajer FPL yang memiliki aset pemain seperti Kane berujung pahit.
Baca juga: Son Heung-min yang Melejit bersama Antonio Conte & Jose Mourinho, Kalau Harry Kane?
Bagaimana tidak, harga mahal yang dimiliki Kane ternyata belum bisa menjadi jaminan pendulang poin setiap gameweeknya.
Berbeda dengan sosok Mohamed Salah yang musim ini tampil menggeliat dengan harga yang hampir sama dengan Kane pada awal musim ini.
Dalam permainan FPL musim ini, Kane tercatat baru mengoleksi 31 poin hingga gameweek 14.
Statistik perolehan poin itu tentu jauh dari kata memuaskan mengingat harga mahal yang ia miliki.
Ditambah, performa Kane musim ini berbanding terbalik dengan penampilannya pada musim lalu saat dibesut Jose Mourinho.
Kane tercatat mampu tampil meledak musim lalu dengan mengemas 23 gol dan 14 assist sepanjang musim 2020/2021.
Raihan 242 poin pun berhasil diukir Kane sebagai salah satu pendulang poin terbanyak musim lalu.
Baca juga: Vonis Pedas Antonio Conte, Dejavu Perkataan Jose Mourinho Semasa Tangani Spurs
Hanya saja performa Kane berbanding terbalik pada musim ini dimana ia baru mampu mengukir satu gol dan satu assist dari 1.008 menit penampilan.
Alhasil melempemnya performa Kane bisa saja membuat kesabaran para manajer FPL yang memilikinya sudah berada di ujung tanduk.
Kedatangan Antonio Conte serta faktor jadwal yang bagus seakan tidak mampu dimanfaatkan Kane untuk bisa memberikan poin maksimal kepada pada ownernya.
Barangkali Kane masih bisa diberi kesempatan satu kali lagi sebelum dipertimbangkan untuk dijual oleh para manajer FPL.
Kesempatan itu hadir ketika Spurs akan bertemu dengan Norwich City pada matchday berikutnya.
Tentu menarik untuk melihat bagaimana performa Kane saat bertemu Norwich City, apakah ia bisa mendulang poin atau kembali blank?
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)