Timnas Esports Indonesia Dihantui Kendala Jelang SEA Games 2023, Hotel untuk Atlet Belum Ada
Timnas Esports Indonesia dihadapkan dengan sebuah kendala jelang perhelatan SEA Games 2023, hotel untuk atlet belum ada.
Penulis: Isnaini Nurdianti
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Timnas Esports Indonesia saat ini dihadapkan dengan sebuah kendala jelang perhelatan SEA Games 2023.
Kendala yang dialami Timnas esports tersebut dibeberkan langsung oleh Sekjen PBESI, Christian Suryadi.
Dalam siaran langsung YouTube resmi PBESI berjudul "MEDIA TALK - MENUJU EMAS ESPORTS SEAGAMES 32 KAMBOJA 2023", Kamis (13/4/2023), Adi mengatakan jika sampai saat ini hotel yang akan dihuni atlet esports Indonesia belum ada.
Bahkan, kabarnya hotel yang berkaitan masih dalam proses pembangunan.
Baca juga: Jadwal Esports SEA Games 2023 - Timnas Indonesia Dapat Perlakuan Tak Baik dari Tuan Rumah
Adi tentu menyayangkan adanya masalah ini, dengan ketidakpastiaan soal hotel yang akan ditempati, maka akan berpengaruh ke performa atlet Timnas esports Indonesia.
"Karena kita sampai sekarang lagi nge-fight dengan Kamboja nya, karena sampai sekarang tempat tinggal buat atlet belum ditentukan, bahkan infonya masih dibangun."
"Jadi bayangkan kalau dibangun, dan Puji Tuhan tepat waktu, alur macetnya seperti apa. Akan mengganggu gak dengan performa tidur dan lain-lain?," kata Adi.
Lebih lanjut, Adi mengaku sudah menjelaskan tentang kondisi tersebut kepada para pemain.
"Kalau transport dan akomodasi memang kita harus ikut pihak Kambojanya ya."
"Jadi kondisi ekstrim udah kita paparkan ke semua atlet kita, jangan berharap kalian akan di treatment layaknya seorang tamu," tambahnya.
Bukan Pertama Kali
Sebelumnya, Timnas esports Indonesa juga mendapat perlakuan tak baik dari tuan rumah.
Hal tersebut disampaikan oleh Sekjen Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Frengky Ong.
Dalam unggahan Instagram storynya di akun @frengky_ong, Rabu (12/4/2023), Frengky Ong menyebut bahwa panitia beberapa kali mengubah Technical Handbook (THB) alias buku pedoman SEA Games 2023.
Frengky pun beranggapan jika tindakan tersebut menjadi batu sandungan Timnas Esports Indonesia untuk bisa meraih prestasi.
Bukan tanpa alasan, adanya perubahan THB yang terus menerus tentu sangat berpengaruh kepada persiapan Timnas Esports Indonesia.
Ia menilai bahwa pihak tuan rumah tak mempersiapkan perhelatan SEA Games 2023 dengan baik, alhasil situasi menjadi kacau.
“Tuan rumah panitia SEA Games Kamboja sangat kacau, THB berubah terus tiap hari."
“Drawing dan Technical Meeting tanggal 5 Mei, Bertanding tanggal 6 Mei. Sampai segitunya effort tuan rumah dan para haters timnas untuk menjegal Timnas Esports Indonesia,” tulis Frengky.
Lebih lanjut, Frengky Ong menyebut bahwa hanya Timnas Esports Indonesia yang mendapat perlakuan tidak baik dari panitia SEA Games 2023 Kamboja.
“Ternyata cuma timnas esports Indonesia yang diperlakukan tidak baik dan tidak profesional oleh Panitia SEA Games Kamboja,” kata Frengky Ong.
“Cabor yang lain tidak mengalaminya dan jauh hari sudah jelas THB maupun Drawing dan Technical Meeting-nya,” tutupnya
Dipasang Target 4 Medali Emas
Di sisi lain, Timnas esports Indonesia dipasang target empat medali emas.
Ketua Harian Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Bambang Sunarwibowo, menyampaikan bahwa target Timnas esports Indonesia di SEA Games tahun ini adalah 4 emas, 3 perak dan 1 perunggu.
Diperkuat oleh 40 atlet berprestasi yang berada di enam nomor, yakni Mobile Legends (Pria dan Wanita), PUBG Mobile (Squad dan Solo), Valorant, dan Crossfire,Bambang optimis Timnas esports Indonesia bisa menjadi juara umum.
"Target kami di SEA Games 2023 Kamboja nanti akan memberikan yang terbaik untuk Indoenesia."
"Hampir semua atlet yang bergabung di pelatnas tahun ini memiliki prestasi juara baik di SEA Games 2021 Vietnam lalu dan beberapa kejuaraan internasional lainya."
"Jadi kami optimis dengan target 4 emas dan bisa menjadi juara umum," ujar Bambang dikutip dari laman Kemenpora.
Lebih lanjut, Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo, juga mengaku optimis Timnas esports Indonesia bisa meraih prestasi di SEA Games 2023.
"Saya tadi sudah melihat tempat latihan dan gym mereka, bagi saya ini sangat luar biasa. Saya yakin mereka akan bisa meraih prestasi terbaik di ajang SEA Games 2023 Kamboja nanti," ujar Dito.
Dito lalu berpesan kepada Timnas esports Indonesia agar menampilkan yang terbaik di SEA Games 2023.
"Kepada para atlet esports Indonesia, saya minta kalian semua jaga semangat agar bisa memberikan yang terbaik buat Indonesia di SEA Games 2023 Kamboja nanti," pesan Dito.
Sekilas informasi, pertandingan cabang olahraga esports SEA Games 2023 bakal berlangsung pada 4-16 Mei di Nagaworld 2 and Olympia Mall, Kamboja.
Baca juga: RM Ibnu Riza Pradipto: Pelatnas Resmi Digelar Bakal Hasilkan Skuat Terbaik Timnas Esports Indonesia
Daftar Atlet Timnas Esports Indonesia di SEA Games 2023
Roster Mobile Legends Timnas Indonesia (Pria)
- Albert “Alberttt” Neilsen
- Calvin “VYN”
- Jabran “Branz” Bagus Wiloko
- Gilang “Sanz”
- Rizki “Saykots” Awandi Iskandar
- Rachmad “Dreams” Wahyudi
- Nicky “Kiboy” Fernando
- Bjorn “Zeys” Ong (Pelatih)
- Stenley “taxstump” Hermawan (Asisten Pelatih)
- Adi “Adi” Syofian Asyauri (Asisten Pelatih)
Roster Timnas Mobile Legends Indonesia (Wanita)
- Chel (Goldlaner)
- Cinny (Midlaner)
- Fumi (EXP laner)
- Vivian (Roamer)
- Vival (Jungler)
- Caramel (Jungler)
- Valanyr (Roamer/EXP Laner)
- Tazy (Pelatih)
- Mozia (Asisten Pelatih)
- Tiolamon (Asisten Pelatih)
Roster Timnas Crossfire Indonesia
- Ivan
- Ridho Putra
- Jason Adrian
- Kautsar Arfaruq
- Adrian Setiawan
- Samuel Santosa
- Andrew Joseph Nonis (Pelatih)
- Derry Alviano (Asisten Pelatih)
- Christian Sudarsana (Asisten Pelatih)
Roster Timnas Valorant Indonesia
- Baskoro Dwi Putra (Pelatih)
- Iqbal Mauldhan Yusup (Asisten Pelatih)
- Muhammad Rafi Diandra (Asisten Pelatih)
- Delbert Tanoto
- Sheldon Andersen Chandra
- Kevin Gunawan
- Oliver Budi Wangge
- Nanda Rizana
- Bryan Carlos Setiawan
- Willy Ivandra
Roster Timnas PUBG Mobile Indonesia
- Eksarahman “RedFace” Jayanto
- Sharfan “Potato” Shahman
- Teuku “Ponbit” Muhammad Kausar
- Alan “Satar” Raynold Kumaseh
- Febrianto Genta “Svafvel” Perkasa
- Nizar Lugatio “Microboy” Pratama
- Septiadi “Lapar” Ardiansyah
- Haikal “Yummy” Aditya
- Rusli “Bobohoo” Jaya
- Leon “Leondz” Dzuliansyah
- Joshua “JooBrenky” Sepro
- Muhammad “Boycil” Afriza
- Juventino Rian “Rosemary” Rolos
- Steven Valerian “S1NYO” Danilo (Staf Pelatih)
- Alfin “Morfeus” Pratama (Staf Pelatih)
- Doni “La Flame” Saputra (Staf Pelatih)
- Jendra “Capt” Wahyudi (Staf Pelatih)
- Bintang Prakoso “Kent” Pramanenda Sinaga (Staf Pelatih)
- Michael (Staf Pelatih)
- Robby “NaTiC” Mahardika Saputra (Staf Pelatih)
- Ignatius Bima “Bimbimz” Pratama Putra (Staf Pelatih)
- Ferdian “Nougat” Sahputra (Staf Pelatih)
(Tribunnews.com/Isnaini Nurdianti)